Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Senin, 25 Des 2017 - 10:15:20 WIB
Bagikan Berita ini :

HNW: Cukup Tanda Tangan Gubernur untuk Hentikan Kemaksiatan

722017-12-25-PHOTO-00001643.jpg
Hidayat Nur Wahid (HNW) saat menenemui konstituennya di Cilandak, Jakarta, Sabtu (23/12/2017) (Sumber foto : Dokumen TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Hidayat Nur Wahid (HNW) menggunakan masa reses untuk menenemui konstituennya di Cilandak, Jakarta, Sabtu (23/12/2017).

Dalam pertemuan tersebut, HNW mengucapkan terima kasih atas hak pilih yang digunakan dalam Pilkada Jakarta 2017.

"Kita sekarang mempunyai Gubernur pilihan rakyat," ujarnya.

Dalam Pemilu, menurut HNW, pilihan rakyat sangat menentukan wajah pemerintahan ke depan. Untuk itu diharapkan agar rakyat memilih calon kepala daerah yang kebijakannya pro rakyat.

"Penting rakyat memilih calon-calon pemegang jabatan publik yang benar-benar berpihak pada rakyat," tegasnya.

“Dengan memilih pemimpin yang baik, benar, dan pro rakyat maka masyarakat tidak perlu berdemo melawan kemaksiatan, hanya dengan tanda tangan seorang Gubernur, kemaksiatan di Jakarta dapat dihentikan," ungkapnya.

Hidayat juga menekankan, soal memilih pemimpin yang baik dan benar tak hanya saat Pilkada. Tapi saat memilih wakil rakyat di DPR.

“Ini penting sebab wakil rakyat yang ada akan menentukan produk legeslasi atau undang-undang yang dibuat dan disepakati. Semua hasil legislasi akan membawa pada kebijakan pembangunan," ungkapnya.

Pria yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua MPR itu memberi contoh, Fraksi PKS di DPR, tengah mengusulkan undang-undang tentang kewirausahaan.

“FPKS di DPR mengusulkan RUU Kewirausahaan agar keadilan ekonomi di Indonesia tercapai. Undang-undang itu, kelak mendorong pemerintah wajib memberi dukungan kepada wirausahawan kecil mulai dari pelatihan, bantuan modal dan pendampingan. RUU Kewirausahaan Penting untuk merealisasikan aspirasi pengusaha kecil," ujar HNW.

Di pertemuan tersebut, HNW tak sekadar memberi bantuan modal usaha kepada pengusaha kecil yang ada di Jakarta.

Ilham salah seorang yang mendapat tambahan modal, mengucapkan terima kasih atas bantuan modal yang diberikan tersebut.

“Pembangunan ekonomi harus berdasarkan kebutuhan agar dapat bertahan. Lebih lanjut dikatakan, modal yang diberikan juga harus sesuai dengan keahlian yang dimiliki wirausahawan. Harus sesuai dengan keahlian yang di berikan agar dapat berguna,” ujar Ilham. (icl)

tag: #mpr  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Meluncur, Lebih Responsif, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) luncurkan Katalog Elektronik Versi 6 pada Kamis (28/3) di Jakarta. Inovasi terbaru yang dibangun untuk ...
Berita

Di Akhir Periode Kepengurusan PIA DPR Tetap Jalankan Komitmen Berbagi Pada Sesama

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Sebagai bentuk komitmen untuk selalu berbagi berkah, di bulan suci Ramadhan kali ini Persaudaraan Isteri Anggota (PIA) DPR RI tetap menggelar pemberian Paket sembako bagi ...