TSJatim
Oleh Ferdiansyah pada hari Rabu, 27 Des 2017 - 16:28:16 WIB
Bagikan Berita ini :

Sudah Bertemu Airlangga, Khofifah Pastikan Golkar Aman

38khofifah6.jpg
Bakal Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONSENAYAN)--Khofifah Indar Parawansa menyatakan, tidak ada masalah dan evaluasi dukungan Partai Golkar terhadap pencalonannya pada Pilgub Jawa Timur 2018 setelah terpilihnya Airlangga Hartarto sebagai ketua umum.

"Saya kemarin ketemu Pak Airlangga, saya ajak Mas Emil, tidak ada masalah, tidak ada evaluasi untuk Jawa Timur. Tetap," kata Khofifah di Jakarta, Rabu (27/12/2017).

Hal itu disampaikan usai membuka workshop Gerakan Sapu Bersih Pungutan Liar Kementerian Sosial dengan tema transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik melalui gerakan sapu bersih pungutan liar.

Khofifah juga mengaku tidak khawatir dengan masalah waktu untuk mempersiapkan pencalonannya mengikuti Pilgub meski hingga saat ini ia masih menjabat sebagai Menteri Sosial Kabinet Kerja.

"Waktunya ini justru lama sekali, karena dulu zaman saya ikut pilgub, kampanye terbuka hanya dua minggu, ini empat bulan jadi waktunya sangat cukup," ujar Khofifah.

Khofifah menyatakan optimismenya akan mengikuti pemilihan kepala daerah untuk memperebutkan posisi Jatim I pada 2018 mendatang.

"Bismillah," ujarnya saat ditanyakan kesiapannya untuk maju pada Pilgub Jatim. Khofifah menggandeng Emil Elistianto Dardak sebagai Cawagubnya.

Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar menyiapkan pembaruan surat rekomendasi bagi pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur 2018.

"Kami siapkan yang baru karena surat yang pertama dikeluarkan masih ditandatangani Plt Ketua Umum Idrus Marham dan Wasekjen," ujar Ketua DPP Golkar Zainuddin Amali kepada wartawan di Surabaya, Rabu.

Berdasarkan peraturan bahwa yang digunakan untuk mendaftarkan pasangan ke Komisi Pemilihan Umum adalah ketua umum dan sekretaris jenderal yang diakui Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Ia mengatakan, karena Golkar baru dilakukan pergantian ketua umum melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) dan menghasilkan pemimpin baru, yakni Airlangga Hartarto maka perlu adanya pembaruan surat rekomendasi.

"Isinya sama dan pasangan diusung juga tetap, Khofifah-Emil. Yang berbeda hanya tanda tangan, sekarang Ketua Umum Airlangga Hartarto dan Sekjen Idrus Marham. Sehingga kami tegaskan tak ada evaluasi untuk pasangan di Pilkada Jatim," ucapnya.(plt/ant)

tag: #khofifahindar  #pilkada-jatim-2018  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
TSJatim Lainnya
TSJatim

Warga Surabaya Deklarasikan Duet Jokowi-Mahfud MD

Oleh Ferdiansyah
pada hari Minggu, 29 Jul 2018
SURABAYA (TEROPONGSENAYAN) --Sekelompok warga menamakan diri sebagai Relawan Jokowi-Mahfud MD (RJM) mendeklarasikan dukungan kepada Mahfud agar menjadi Cawapres pendamping Jokowi ...
TSJatim

Menangi Pilkada Jatim, Khofifah Temui Romi

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Calon Gubenur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menyambangi kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro Nomor 60, Jakarta Pusat, Senin (9/7/2018). Khofifah tiba ...