Jakarta
Oleh Alfian Rifsil Auton pada hari Senin, 29 Jan 2018 - 21:28:06 WIB
Bagikan Berita ini :

Gerindra DKI: Giliran Buat Rakyat Kecil, kok Ribut?

42TANAH.jpg
Penataan pedagang kaki lima Tanah Abang (Sumber foto : istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Mohamad Taufik mengaku penasaran terhadap kritikan segelintir pihak yang meributkan kemacetan di Tanah Abang.

Sebab, menurut Taufik, kemacetan di Tanah Abang sudah berlangsung sejak lama. Akan tetapi, baru akhir-akhir ini diributkan sedemikian rupa.

"Dari dulu Tanah Abang ya macet, tapi enggak ribut-ribut begini. Giliran sekarang ada momen buat rakyat kecil (PKL), kok pada ribut. Saya heran," kata Taufik di gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta, Senin (29/1/2018).

Karenanya, Taufik meminta agar masalah kemacetan tidak dijadikan alasan untuk mengkritik penataan Tanah Abang. Menurutnya, masalah pasti bisa diatasi dengan rekayasa lalu lintas.

Ketua DPD Gerindra DKI ini mengatakan, masalah kemacetan yang disebut meningkat di Tanah Abang bisa diselesaikan melalui Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

Sementara soal demo sopir angkot trayek Tanah Abang, Taufik menyebut, hal itu karena belum ada manajemen lalu lintas yang baik.

"Dibikin dong manajemen traffic yang bagus. Pasti ada solusi (soal angkot)," katanya.

Taufik juga mengkritik aparat polisi yang meminta Jalan Jatibaru Raya dibuka kembali karena alasan kemacetan meningkat.

"Kenapa sih Polda enggak minta buka jalan eks Kedubes Inggris? Kenapa itu enggak direkomendasikan dibuka juga? Kalau yang ini (PKL), kan jelas untuk rakyat kecil, tinggal traffic di sana saja diperbaiki," katanya.

Sebelumnya, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra mengatakan, imbas penutupan Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, menyebabkan kemacetan yang meningkat.

Atas dasar itu, pihaknya memberi surat rekomendasi ke Pemprov DKI Jakarta agar ruas jalan tersebut kembali dibuka.

"Berdasarkan pengamatan kami, 60 persen mengalami kenaikan (kemacetan)," ujar Halim, Jumat pekan lalu.

Halim mengatakan, imbas penutupan ruas jalan tersebut mengakibatkan kepadatan lalu lintas dari Jalan Fachrudin sampai dengan Tomang dan Slipi sampai dengan Tanah Abang. (icl) ‎

tag: #aniessandi  #dki-jakarta  #dprd-dki  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...