Jakarta
Oleh alfian pada hari Minggu, 11 Feb 2018 - 17:03:27 WIB
Bagikan Berita ini :

Alasan Anies Tak Mau Blak-blakan Soal Codetan Ciliwung

26Anies.jpg
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) (Sumber foto : ist)


JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan belum mau blak-blakan soal proyek sodetan Sungai Ciliwung melalui media massa.

Anies mengaku, dirinya masih ingin berdialog terlebih dahulu dengan warga setempat agar tidak terjadi simpang siur atau kesalahpahaman informasi.

"Saya tidak akan berkomunikasi dengan warga lewat media, kenapa? Karena saya ingin menghormati warga. Biarkan warga mendengar rencana kita langsung dari kami bukan dengan baca berita dari media," kata Anies di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (11/2/2018).

"Tanpa mengurangi rasa hormat saya pada teman-teman (wartawan) tapi ini kepatutannya, sehingga warga pun tidak simpang siur baca dari A baca dari B," ucap Anies.

Proyek sodetan Kali Ciliwung terhambat karena lahan di Bidara Cina ditempati warga. Warga setuju proyek lanjut, namun dengan syarat. Syarat itu adalah kompensasi yang layak untuk warga, termasuk tempat tinggal pengganti yang layak.

Dalam hal ini, Anies mengaku sudah berkomunikasi dengan warga. Dia ingin program pengelolaan air limpahan dari hulu berjalan dengan baik.

"Warga sudah datang ketemu saya dengan tokoh-tokoh masyarakatnya dengan penasihat hukumnya tapi ini demi kebaikan bersama tuntaskan semua pembicaraan sampai sudah selesai, baru nanti eksekusi. Sehingga tidak menimbulkan kesimpangsiuran. Semata-mata untuk kebaikan warga agar program berjalan dengan baik," tuturnya.

Sebelumnya Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan Pemprov DKI ingin mempercepat proyek tersebut dan mencari format relokasi warga.

Sandi menjelaskan tengah mencari format agar warga dapat meninggalkan lahan milik Pemprov DKI tersebut.

Relokasi warga dari bantaran Sungai Ciliwung, kata dia, penting bagi kepentingan warga Jakarta lainnya.

"Kita ingin mencari sebuah format bagaimana masyarakat bisa setuju untuk merelakan tanahnya. Untuk fasilitas yang akan dinikmati seluruh publik Jakarta," kata Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (9/2/2018).(plt)

tag: #anies-baswedan  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...