Berita
Oleh ferdiansyah pada hari Minggu, 11 Feb 2018 - 21:40:43 WIB
Bagikan Berita ini :

Bamsoet Tak Berani Simpulkan Penyerangan Gereja Aksi Teroris

85bamsoet3.jpg
Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) usai mengunjungi Gereja Gereja Santa Lidwina, Jalan Jambon, Bedhog, Gamping, Slemen, Daerah Istimewa Yogyakarta,Minggu (11/2/2018) (Sumber foto : ist)

SLEMAN (TEROPONGSENAYAN)--Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) menyatakan penyerangan di Gereja Santa Lidwina, Jalan Jambon, Bedhog, Gamping, Slemen, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Minggu dapat menganggu kerukunan umat beragama di Tanah Air. Meski demikian, dia tidak berani menyimpulkan bahwa penyerangan tersebut adalah aksi teroris.

"Kami mengutuk aksi penyerangan di gereja ini. Tindakan ini dapat berpotensi mengganggu kerukunan umat beragama yang selama ini sudah berjalan baik," katanya, saat mengunjungi Gereja Santa Lidwina di Sleman, Minggu (11/2/2018).

Menurut dia, belum dapat dipastikan apakah aksi penyerangan yang terjadi saat ibadat Misa tersebut merupakan upaya teror atau tidak.

"Belum dapat disimpulkan apakah ini aksi kelompok teroris atau bukan. Belum berani simpulkan ini upaya teroris. Belum berani ambil kesimpulan apakah ini aksi individual atau upaya adu domba," kata Bamsoet.

Ia mengatakan, untuk mengusut kasus ini hingga tuntas, jajaran Polri tentu akan melakukan penyelidikan yang mendalam.

"Ini kewenangan Polri, biarkan Polri lakukan penyelidikan hingga kasusnya tuntas," katanya.

Bambang berharap masyarakat tidak terpancing dengan aksi tersebut dan jangan sampai kerukunan yang selama ini dibina justru ternodai.

"Masyarakat dan umat beragama tidak perlu terpancing dengan peristiwa ini, jaga kekompakan dan kerukunan umat beragama sudah berjalan baik jangan dinodai lagi," katanya.

Menurut saksi matai Danang Jaya warga Nogotirto, Gamping, Sleman mengatakan kejadian tersebut bermula saat Misa masih berlangsung yang dipimpin Romo Prier.

"Tiba-tiba pelaku datang dengan membawa sebuah pedang sepanjang sekitar satu meter. Pelaku langsung merusak benda-benda yang ada di dalam gereja seperti patung dan perabot lainnya," katanya.

Ia mengatakan, pelaku kemudian menyerang umat yang ada di dalam gereja sehingga menimbukan kepanikan di dalam gereja.

"Pelaku kemudian mendatangi dan menyerang Romo yang sedang memimpin misa," katanya. (plt/ant)

tag: #bambang-soesatyo  #bambang-soesatyo  #dpr  #pemuka-agama  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

KPU Undang Presiden Umumkan Pemenang Pilpres 2024

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 23 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI berencana mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menghadiri langsung penetapan pemenang Pilpres 2024. Rencanannya, acara tersebut ...
Berita

Kondisi Anaknya Sungguh Tragis di Tangan Mantan Suaminya, Lisa Tak Kuasa Membendung Airmata

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ini adalah suatu kisah pilu yang dituturkan oleh seorang ibu kandung bernama Lisa yang memiliki seorang putri berinsial GI, dan GI adalah putri keduanya yang telah ...