Jakarta
Oleh M Anwar pada hari Minggu, 18 Feb 2018 - 13:09:33 WIB
Bagikan Berita ini :

Anies, Ara dan Erick Tohir Saling Puji di Partai Final Piala Presiden 2018

99IMG-20180218-WA0078.jpg
Ketua SC Piala Presiden Maruarar Sirait, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Erick Tohir saat menyaksikan final Piala Presiden di stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (17/3/2018) (Sumber foto : Istimewa )

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-- Partai Pamungkas Piala Presiden 2018 telah resmi berakhir. Piala bergilirPresiden kini berada di club papan atas Indonesia Persija Jakarta.

Pada partai Final yang ditonton langsung lebih dari 70 ribu orang di dalam stadion Gelora Bung Karno, sejumlah petinggi negara ini tampak hadir. Selain Presiden Jokowi, juga hadir ketua lembaga negara yakni DPR, MPR dan DPD serta lainnya.

Tampak juga hadir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, pemilik salah satu klub Sepakbola Italia Inter Milan Erick Tohir. Sebelum kick off partai Final Piala Presiden 2018 digelar, Ketua SC Piala Presiden Maruarar Sirait sempat bercanda ria dan saling memuji dalam membicakan perhelatan tahunan yang ditunggu-tunggu insan sepakbola dalam negeri itu.

Anies berkata, "Bang Ara (sapaan akrab Maruarar-red) ini teman lama saya yang selalu menjunjung sportifitas. Saya bangga melihat Piala Presiden yang semakin baik. Sama dengan Persija yang pestasinya makin baik," ucap Anies dalam perbincangan di SUGBK, Sabtu (17/2/2018) malam.

Ara pun langsung menimpali perkataan Anies. Ara berterimakasih kepada gubernur Anies Baswedan atas dukungannya dalam partai final antara Persija Vs Bali United yang berlangsung aman dan lancar.

"Saya ucapkan terimakasih atas dukungan pak Anies di Piala Presiden ini. Pak Anies mengoperasikan bis Transjakarta sampai pukul 01.00 malam, ambulance, toilet mobile dan petugas kebersihan,” ucap Ara.

Dukungan semua pihak selama perhelatan Piala Presiden 2018 sangat membantu panitia. Menurut Ara tidak ada supermen dalam setiap pelaksanaan kegiatan besar seperti Piala Presiden. Sedang Anies mengatakan, Final Piala Presiden adalah salah satu persembahan dan kebahagiaan bagi warga Jakarta.

“Yang lebih penting lagi adalah olah raga mempersatukan. Apalagi sepakbola adalah olah raga yang paling dicintai oleh mayritas orang Indonesia,” kata Anies.

Sementara Erick Tohir mengaku terharu dengan pelaksanaan Piala Presiden yang terus berlanjut hingga saat ini. Awalnya Piala Presiden dimulai pada 2015 yang saat itu diprakarsai oleh Erick Tohir dan Maruarar sendiri.

“Saya dan bang Ara bersama memulai Piala Presiden sejak 2015. Saya terharu ini bisa belanjut terus,” kata Erick Tohir.

Menurutnya, Piala Presiden kalau di Inggris sama dengan Piala FA. Ia berharap kedepan even ini bisa menjadi agenda resmi PSSI setiap tahunnya.

Jumlah penonton luar biasa banyak saat final Piala Presiden 2018 dinilai Erick bahwa even ini sangat ditunggu-tunggu masyarakat. Bagian yang penting dari oleh raga menurut Erick adalah sebagai alat pemersatu bangsa.

Kesuksesan Piala Presiden, kata Erick, tidak terlepas dari keterbukaan dari panitia dalam mengelola pemasukan yang ada. Sehingga para sponsor pun tak ragu memberikan dukungan.

Sementara Maruarar mengaku banyak belajar dari Erick Tohir dalam mengelola turnemen sepakbola Piala Presiden. “Saya banyak belajar dari Erick soal industri olahraga. Pak Erick ini terbukti berhasil mengelola Inter Milan,” ucap Ara.(dia)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...