Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Rabu, 21 Mar 2018 - 21:15:44 WIB
Bagikan Berita ini :

Jokowi: Kritik Itu Harus Berbasis Data, Tidak Asbun

85Jokowi-Presiden.jpg
Presiden Joko Widodo (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi kritikan pedas yang dilontarkan terhadap pemerintahannya. Ia tak mempersoalkan jika sejumlah pihak mengkritiknya, asalkan disertai fakta dan data.

"Kritik itu penting untuk memperbaiki kebijakan yang ada, tetapi kritik itu harus berbasis data. Kritik itu tidak asbun, asal bunyi," kata Jokowi dalam pembukaan Rapimnas II Partai Perindo di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Rabu (21/3/2018).

Jokowi menegaskan, kritik yang disampaikan harus dengan latar belakang yang jelas sehingga kritik tersebut bersifat membangun.

Selain itu, Jokowi pun mengajak seluruh kader Partai Perindo kembali ke akar budaya Indonesia dan ajaran agama.

Sebelumnya, mantan Ketua MPR Amien Rais melontarkan kritikan pedas terhadap Presiden Joko Widodo. Tokoh Reformasi itu menyebut, program bagi-bagi sertifikat tanah yang dilakukan Presiden Jokowi merupakan bentuk kebohongan alias 'ngibul'.(yn)

tag: #amien-rais  #jokowi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...