JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Sejumlah pihak mengkhawatirkan kondisi utang Indonesia yang hingga Februari 2018 mencapai Rp 4.034,8 triliun. Politikus PKS Nasir Djamil mengatakan, isu utang yang kerap dilontarkan partai oposisi merupakan peringatan bagi pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).
"Apapun isunya itu harus diterima oleh Presiden, baik (dari) oposisi atau siapapun. Cuma ini kan menyangkut masalah negara ya, banyak utang," kata Nasir saat dihubungi awak media, Senin (8/4/2018).
Isu apapun, lanjut Nasir, harus bisa dijelaskan secara gamblang oleh Presiden Jokowi sebagai pimpinan negara.
Anggota Komisi III DPR ini juga tidak melihat isu utang sengaja dimainkan jelang Pilpres 2019 mendatang. Isu tersebut, lanjutnya, hanya isu lama saja yang kembali diungkit.
"Enggak-enggak itu isu-isu yang lama," imbuhnya.(yn)