JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi menyatakan, pihaknya membuka peluang bagi mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo bila ingin maju di Pilpres 2019.
Namun, menurut Viva, Gatot harus menjadi kader PAN terlebih dahulu. Setelah berstatus sebagai kader, PAN segera memberi tiket kepada Gatot untuk masuk bursa capres dan cawapres.
"Kalau Gatot serius untuk running di Pilpres dia harus melakukan komunikasi dengan parpol lain yang belum deklarasi, salah satunya PAN,"
kata Viva saat dihubungi di Jakarta, Selasa (24/4/2018).
Lebih jauh, Viva menerangkan, Gatot dengan partai yang lahir dari rahim reformasi tersebut mempunyai kedekatan yang harmonis.
Hanya saja, PAN yang memiliki 7,7 persen kursi pada Pemilu 2014 lalu masih butuh 12,3 persen suara lagi untuk melengkapi kekurangan jumlah suara. Mengingat, persyaratan menjadi capres harus memenuhi ambang batas minimal presiden sebesar 20 persen.
"Kalau Gatot berkeinginan jadi kader PAN kami akan senang sekali," tutupnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) menyambut baik deklarasi kelompok masyarakat yang menamakan diri Presiden Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR).
GNR mendeklarasikan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo sebagai calon presiden 2019. Zulkifli pun senang jika Gatot bekerja sama dengan PAN.
"Kami kasih karpet biru," kata Zulkifli di Masjid Agung Al Azhar, Jakarta, Sabtu (7/4/2018).
Zulkifli mengaku, partainya saat ini sangat terbuka soal sosok yang akan diusung pada Pilpres nanti. Baik Joko Widodo, Gatot Nurmantyo atau nama lainnya.
"Masih terbuka semua, Pak Jokowi, Pak Gatot, saya silakan. Nanti siapa, tentu kita bicara lagi," tukas Ketua MPR RI ini.(plt)