Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Rabu, 23 Mei 2018 - 16:00:23 WIB
Bagikan Berita ini :

Kerap Dijadikan Sapi Perah, Penghuni Apartemen se-Jakarta Mengadu ke DPRD

57IMG-20180523-WA0053.jpg.jpg
Puluhan penghuni rusunami atau apartemen se-Jakarta usai menggelar audiensi dengan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M. Taufik, di Gedung DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta, Rabu (23/5/2018). (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Puluhan perwakilan penghuni rumah susun milik (rusunami) atau apartemen se-Jakarta, mengikuti rapat dengar pendapat dengan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik, dan Ketua Komisi D Iman Satria, serta pemerhati masalah apartemen dan juga tokoh masyarakat Alex Asmasubrata.

Mereka datang mewakili setidaknya 18 apartemen se-Jakarta, dengan mengungkapkan sejumlah permasalahan, terkait pengelolaan apartemen yang dikuasai pengembang.

"Kami serba susah jika pengelolaan apartemen dikuasai pihak pengembang, karena bayar listrik lebih mahal karena dikenai biaya tambahan oleh pengembang. Belum lagi biaya lainnya seperti air, parkir, keamanan dan berbagai biaya lainnya," ujar salah seorang perwakilan penghuni apartemen Agnes Lio, di Gedung DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta, Rabu (23/5/2018).

Agnes berharap, DPRD dapat membantu penghuni apartemen di seluruh Jakarta, agar dapat mengelola sendiri apartemen yang ditempati tanpa campur tangan pengembang.

Dia yakin, dengan pengelolaan sendiri, biaya-biaya tambahan seperti yang saat ini dipungut oleh pengembang dapat dihindari.

Agnes juga berharap, sertifikat hak milik bagi pembeli segera diserahkan oleh pengembang.

"Kami meminta pengelolaan apartemen diserahkan kepada penghuni. Kemudian kami juga minta sertifikat hak milik segera diberikan," kata Agnes yang menempati Apartemen Hayamwuruk ini.

Selanjutnya, perwakilan dari Apartemen Graha Cempaka Mas, Yustiani, mengungkapkan penghuni di apartemennya telah berjuang lama untuk dapat mengelola sendiri apartemen yang ditempati.

Hasilnya mulai nampak berkat bantuan DPRD, karena saat ini kepengurusan Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) yang sah, telah ditandatangani oleh Kepala Dinas Perumahan DKI.

"Apartemen Graha Cempaka Mas sekarang merdeka, karena sudah terbentuk satu-satunya kepengurusan tunggal dengan kepemimpinan Ketua Pengurus Tonny Soenanto. Kami berharap, saudara-saudara kami sesama penghuni apartemen di seluruh Jakarta dapat merdeka juga seperti kami dengan bisa mengurus sendiri apartemennya dan tidak dijadikan sapi perah oleh pengembang. Melalui pertemuan dengan DPRD ini, kami berharap dapat dibantu bagi teman-teman kami yang lain," katanya.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik, menilai persoalan apartemen di Jakarta dapat dituntaskan di bawah kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan dan Wagub Sandiaga Uno.

Syaratnya, kata Taufik, seluruh penghuni apartemen bersatu, sehingga saat dilakukan pemilihan pengurus mereka dapat menang dan mengalahkan pengurus bentukan pengembang.

"Mari kita berjuang bersama-sama menyelesaikan masalah ini. DPRD pasti akan membela kepentingan masyarakat penghuni apartemen," tegas Ketua DPD Gerindra DKI ini.

Taufik juga meminta penghuni apartemen tidak takut melaporkan penyimpangan yang dilakukan pengembang. Seperti tindakan pengembang yang mematikan aliran listrik milik penghuni yang memprotes kebijakan, atau mengintimidasi penghuni, semuanya adalah tindakan kriminal yang tidak bisa dibenarkan.

"Silahkan laporkan kepada kami di DPRD DKI, dan kami pasti akan memanggil pengembang itu dan akan menuntut mereka yang bertindak sewenang-wenang," tandasnya. (Alf)

tag: #dprd-dki  #pemprov-dki  #dki-jakarta  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...