JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily mengusulkan Kementerian Agama dilibatkan dalam program deradikalisasi penanganan terorisme.
"Ya ide usulan itu kan begini, memang terorisme itu kalau tidak dicegah maka akan menjalar kemana-mana. Kementerian agama itu sebetulnya punya instrumen yang sangat kuat," kata Ace di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/6/2018).
Ace beralasan bahwa Kementerian Agama sudah mempunyaiinstrumen struktur dari mulai tingkat pusat sampai ke tingkat kecamatan. Bahkan sampai ke tingkat desa melalui penyuluh agama dan KUA.
"Kalau upaya untuk melakukan deradikalisasi melalui kementerian agama, maka saya kira itu sesuatu yang sangat tepat," katanya.
Sejauh ini, kata ia, bahwa BNPT dalamderadikalisasi masih sangat terbatas, tidak menyentuh kesemua golongan.
"Mohon maaf, kalau itu dilakukan melalui BNPT, sebagai sebuah institusi masiih sangat terbatas instrumennya. Karena apa? Karena dia enggak punya struktur sampai ke bawah. Sementara Kementerian Agama memiliki struktur sampai ke tingkat bawah," katanya.
"Mulai dari penyuluh agama, kemudian guru-guru madrasah, para ustad, dan lain-lain. Sekarang yang dilakukan Kementerian Agama yang paling penting adalah kembali melakukan pembinaan terlebih dahulu terhadap instrumen yang dimilikinya," tambahnya.(yn)