JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Komisi Pemilihan Umum RI memaparkan data sementara jumlah calon anggota legislatif DPR RI yang telah dimasukkan partai politik peserta pemilu 2019 ke dalam sistem informasi pencalonan (silon) KPU.

"Kami sampaikan jumlah caleg berbasis data yang sudah diupload partai politik di silon. Bisa saja jumlah caleg yang disampaikan melalui hardcopy lebih banyak dari di silon, karena mungkin ada yang belum dimasukkan di silon," ujar Ketua KPU RI Arief Budiman di Jakarta, Rabu (18/7/2018).

Berdasarkan data yang masuk di silon KPU RI hingga Rabu siang, jumlah caleg DPR RI masing-masing partai politik sesuai nomor urut, antara lain:

1. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB): 575 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 355 laki-laki dan 220 perempuan atau 38,26 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

2. Partai Gerindra: 575 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 362 laki-laki dan 213 perempuan atau 37,04 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

3. PDI Perjuangan: 575 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 360 laki-laki dan 215 perempuan atau 37,39 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

4. Partai Golkar 575 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 357 laki-laki dan 218 perempuan atau 37,91 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

5. Partai Nasdem: 575 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 355 laki-laki dan 220 perempuan atau 38,26 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

6. Partai Garuda: 375 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 195 laki-laki dan 180 perempuan atau 48 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

7. Partai Berkarya: 575 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 346 laki-laki dan 229 perempuan atau 39,83 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

8. Partai Keadilan Sejahtera: 538 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 326 laki-laki dan 212 perempuan atau 39,41 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

9. Partai Perindo: 575 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 353 laki-laki dan 222 perempuan atau 38,61 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

10. Partai Persatuan Pembangunan: 557 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 327 laki-laki dan 230 perempuan atau 41,29 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

11. Partai Solidaritas Indonesia: 575 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 313 laki-laki dan 262 perempuan atau 45,57 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

12. Partai Amanat Nasional: 575 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 357 laki-laki dan 218 perempuan atau 37, 91 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

13. Partai Hanura: 559 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 325 laki-laki dan 234 perempuan atau 41,86 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

14. Partai Demokrat: 574 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 347 laki-laki dan 227 perempuan atau 39, 55 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

15, 16, 17, 18. partai lokal Aceh.

19. Partai Bulan Bintang: 415 calon dari 80 dapil. Terdiri dari 243 laki-laki dan 172 perempuan atau 41,45 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya masih diteliti.

20. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia: 177 calon dari 77 dapil. Terdiri dari 78 laki-laki dan 55,93 persen keterwakilan perempuan dan status pengajuannya telah diterima.

Arief kembali menekankan bahwa seluruh data itu merupakan data sementara yang masuk di silon. Jumlah caleg parpol yang diajukan melalui berkas fisik mungkin jumlahnya lebih banyak dari yang ada di silon karena ada beberapa partai yang belum sepenuhnya memasukkan data calegnya ke dalam silon.

"Data ini merupakan data silon berdasarkan 'update' Rabu hingga pukul 14.30 WIB. Jika ada nama-nama caleg dari partai politik yang berkas hardcopynya sudah masuk namun belum diinput ke silon, nanti kami akan minta agar diinput dalam silon," kata Arief.(yn/ant)