Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Kamis, 16 Agu 2018 - 19:04:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Resmikan Instalasi Bambu di HI, Anies: Karya Luar Biasa

81726208_720.jpg.jpg
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan melihat sebuah kreasi anak bangsa yang dibuat dari bambu di dekat Bundaran HI, Jakarta. Kreasi yang dinamakan Getah Getih ini merupakan hasil tangan Joko Avianto. (Sumber foto : Foto/facebook/Anies Baswedan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan instalasi bambu'Getah Getih'yang dipasang di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI),di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (16/8/2018).

Turut hadir seniman pembuat instalasi bambu, Joko Avianto, hingga Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Asiantoro dan beberapa pejabat Pemprov DKI.

Anies mengatakan pemasangan instalasi bambu merupakan ciri khas Indonesia. Dia yakin karya tersebut dapat menarik atlet dan wisatawan saat Asian Games.

"Saya katakan kepada Pak Joko bikin kami Indonesia dengan bambu. Kami merasa bangga. Prosesnya cukup singkat dan kado karya luar biasa," ucap Anies.

Anies berharap karya seni tingkat tinggi tersebut bisa jadi inspirasi warga Jakarta dan seluruh rakyat Indonesia.

Anies juga mengatakan, seni bambu itu dipasang hingga enam bulan ke depan. Dia berharap warga Indonesia dapat mengambil pelajaran dari pemasangan karya tersebut.

"Ini material dianggap tak bernilai. Di tangan kreatif jadi karya tak ternilai harganya," terang Anies.

Filosofi Karya Seni Bambu 'Getah Getih'

Diketahui, instalasi bambu 'Getah Getih' karya Joko Afianto itu dibuat demi menyemarakkan Asian Games 2018 ini ternyata punya filosofi khusus.

"Ini lah bambu Indonesia. Ditanam di pedesaan, dirawat dan dipanen oleh petani kecil, dijajakan oleh pedagang mikro. Kini membentang di area tanah -salah satu- paling mahal di Republik ini," demikian penjelasan Anies.

Anies lantas mengutarakan pesan penting dari bentangan bambu tersebut. Bambu itu menjadi simbol materi tradisional yang ditempatkan di tengah pencakar langit Ibu Kota.

Berikut penjelasan lengkap Anies soal filosofi instalasi bambu tersebut:

Dari imajinasi, kreasi dan lewat tangan terampil anak bangsa, Joko Avianto, bambu murah dari desa ini menjadi karya seni yang tak terupiahkan nilainya. Keindahan yang menjulang dan membanggakan.

Bentangan dan balutan bambu ini jadi pengirim pesan. Di tengah deretan beton tinggi yang cakarnya menggenggam tanah Ibukota, hadir karya bambu yang lembut, sederhana tapi kompleks. Sebuah material trasidisional yang dibalut ilmu, kreativitas dan kemodernan.

Dengan rasa cinta dan kreativitas, bambu yg dianggap tak bernilai menjadi karya seni yg tak ternilai.

Bambu ini membentuk pesona seni yg menggerakkan. Membahanakan pesan dahsyat tentang bangsa kita. Pesan tentang kokoh tapi lentur, tegak tapi liat, kecil tapi raksasa, ribuan tapi menyatu, satuan tapi tak terserak. Itulah kita, bangsa Indonesia tercinta: 262 juta anak bangsa, 400-an suku bangsa, dan bercakap dalam 700-an bahasa. Sebuah bangsa yang dahsyat!

Di sini, dari gagasan, ribuan bambu ini membentuk sebuah kesatuan dan persatuan. Dari gagasan, jutaan anak bangsa ini membentuk kesatuan dan persatuan.

Mari kita sambut kembali saudara-saudara se-Asia dengan pesan persatuan, dengan kehangatan Indonesia, dan dengan kebanggaan bernegara. (Alf)

tag: #anies-baswedan  #pemprov-dki  #dki-jakarta  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...