Jakarta
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Selasa, 18 Sep 2018 - 07:56:37 WIB
Bagikan Berita ini :

Dewan Protes Truk Sampah DKI Gunakan BBM Bersubsidi

92Bestari-Barus.jpg.jpg
Bestari Barus (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Anggota Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta Bestari Barus mempertanyakan alasan truk sampah milik Pemprov DKI masih menggunakan bahan bakar minyak (BBM) jenis biosolar bersubsidi.

Respon tersebut dilontarkan Bestari saat Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat mengajukan pengurangan anggaran penyediaan BBM dari Rp 28 miliar menjadi Rp 17 miliar dalam rapat pembahasan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (17/9/2018).

"Subsidi itu buat rakyat. Jangan, Pak. Seluruh kendaraan dinas itu dilarang pakai subsidi. Pakai dex, Pak," tandas Politisi NasDem itu.

Senada dengan Bestari, Wakil Ketua Badan Anggaran DPRD DKI Mohamad Taufik pun mempertanyakan aturan yang membolehkan truk sampah menggunakan BBM bersubsidi.

"Saya tanya, aturannya boleh atau enggak?" tanya dia.

Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat Marsigit beralasan, penggunaan biosolar bersubsidi itu atas kerja sama Pemprov DKI dengan Pertamina.

Dijelaskannya, Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pengendalian Penggunaan BBM memperbolehkan truk sampah memakai BBM bersubsidi.

"Ada Permen ESDM Nomor 1 Tahun 2013, mobil sampah, pemadam kebakaran, ambulans, masih dibolehkan menggunakan biosolar. Ini dasar Pertamina kerja sama dengan kita. Kalau memang enggak boleh, kami enggak akan (pakai biosolar)," ujarnya.

Selain truk sampah, Marsigit menyebut kendaraan lainnya tidak memakai BBM bersubsidi.

"Truk sampah masih pakai biosolar. Kalah road sweeper, pakai dex," ungkapnya.

Karena ada peraturan menteri ESDM, DPRD DKI akhirnya menyetujui pengurangan anggaran tersebut. Namun, DPRD meminta Pemprov DKI lebih memerhatikan anggaran yang akan diajukan pada 2019.

"Anggaran disetujui dengan catatan selanjutnya penganggaran 2019 diperhatikan," tandas Wakil Ketua Badan Anggaran DPRD DKI Ferrial Sofyan.(yn)

tag: #dki-jakarta  #dprd-dki  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...