JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi meminta Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) segera mencari titik temu dan bersepakat untuk menentukan pengganti Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Hal itu diutarakan oleh Prasetio karena akan ada pembahasan APBD DKI Jakarta 2019.
"Saya terus terang ke Pak Taufik (Wakil Ketua DPRD DKI), Pak ini APBD 2019 memerlukan tenaga yang sangat luar biasa loh," ujar Prasetio di Jakarta, Rabu (17/10/2018).
Prasetio melanjutkan jika tidak ada yang mendampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam pembahasan APBD DKI Jakarta 2019 akan kewalahan. Sebab, APBD DKI mencapai Rp 87 triliun pasti dibutuhkan pembahasan yang panjang.
"DPRD DKI saja butuh waktu berhari-hari untuk membahas anggaran yang besar itu. Kalau Pak Anies sendiri memimpin ini dengan APBD hari ini yang sangat besar untuk 2019, repot loh," kata politikus PDI Perjuangan itu.
Diketahui, Sandiaga Uno mengundurkan diri sebagai Wagub DKI karena maju sebagai calon Wakil Presiden mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019 nanti.
Mekanisme pemilihan sendiri partai politik pengusung menyerahkan dua calon kandidat Wagub DKI kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Setelah itu, Anies menyerahkan kembali kepada DPRD DKI Jakarta untuk dilakukan pemilihan satu orang kandidat Wagub DKI Jakarta. (plt)