JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota DPR RI F-Gerindra, Wenny Warouw mengecam keras atas insiden peluru nyasar yang hari ini kembali menghantam Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (17/10/2018).
Wenny menyebut, peristiwa tersebut tak bisa dianggap sepele. Dia meminta aparat segera mengungkap motif di balik penyerangan itu.
"Bisa makin besar ini ceritanya, karena awalnya saya pikir cuma ruangan saya doang," ujar Wenny kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (17/10/2018).
Oleh karenanya, dia meminta aparat epolisian bergerak cepat menuntaskan polemik peluru nyasar tersebut.
"Gedung DPR seharusnya disisir semuanya. Diperiksa dan dicek lagi, apalagi ini sudah terjadi empat kali (selama sepekan)" tegas dia.
Diketahui, peristiwa penembakan kembali terjadi di Gedung DPR. Kali ini, di ruang kerja anggota Fraksi PAN Totok Daryanto di Lantai 20 dan Anggota Fraksi Demokrat Vivi Sumantri Jayabaya di lantai 10, Jakarta, Rabu (17/10/2018).
Sebelumnya, pada Senin (15/10/2018) sekitar pukul 14.30 WIB, politisi Senayan digegerkan dengan kasus "peluru nyasar" di Gedung DPR, Jakarta Pusat.
Peluru mengenai dua ruangan, yaitu ruangan 1313 milik anggota Fraksi Golkar, Bambang Heri Purnomo, dan ruangan 1601 milik anggota Fraksi Gerindra, Wenny Warouw.
Keduanya merupakan anggota Komisi III DPR. Tak ada korban dalam kasus ini. (Alf)