JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)–-PT Food Station Tjipinang Jaya, hari ini, Kamis (22/11/2018) menggelar operasi pasar beras medium di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta Timur.
“Kami berharap operasi pasar yang akan mulai di laksanakan pada hari Kamis, 22 November 2018 ini di PIBC, bisa bermanfaat sampai ke masyarakat,” ujar Direktur Utama Food Station Arief Prasetyo Adi, seperti dikutip dari siaran pers, yang diterima di Jakarta, Rabu (21/11/2018) malam.
Sebagai BUMD pangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, menurut Arief, Food Station berkomitmen untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga beras guna memenuhi kebutuhan warga DKI Jakarta. Stabilitas harga tak lepas dari stabilnya pasokan dan distribusi beras, baik yang masuk atau keluar dari PIBC, dengan kisaran 3.000 ton per harinya.
Terkait hal itu, Arief memastikan persediaan beras untuk kebutuhan menjelang dan selama Perayaan Hari Natal dan Tahun Baru di
DKI Jakarta aman.
Kendati pasokan beras dan stok di PIBC masih sangat baik di atas 51.000 ton, namun harga beras medium sejak awal Oktober 2018 terus mengalami kenaikan. Terkait hal itu, Food Station telah menggelar rapat koordinasi dengan sejumlah pemangku kepentingan untuk membahas stabilisasi harga beras dan pasokan.
Rapat koordinasi yang dilaksanakan di kantor Food Station tersebut melibatkan Kementerian Perdagangan, Perum Bulog, Mabes Polri, Dinas KPKP Prov. DKI Jakarta, Bank Indonesia Perwakilan DKI, Biro Perekonomian Prov. DKI Jakarta, Pengurus Perpadi DKI Jakarta dan Para Pedagang Beras di PIBC.
"Rapat dimaksudkan untuk melakukan koordinasi terkait program kegiatan Operasi Pasar Beras di DKI Jakarta" kata Arief.
Dalam rapat tersebut telah disepakati bersama, untuk mengantisipasi kenaikan harga beras dan pasokan beras medium, maka mulai November 2018 hingga Maret 2019 akan dilakukan Operasi Pasar Beras di DKI Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta sudah mengirimkan surat kepada Menteri Perdagangan, dan Menteri Perdagangan sudah menugaskan Bulog untuk melakukan Operasi Pasar di PIBC melalui Food Station. Operasi Pasar Beras Medium akan dilakukan secara masif di PIBC dengan harga Rp 8500/Kg dan Rp 9000/Kg di konsumen akhir.
Arief mengatakan, Food Station senantiasa akan menjaga stabilitas harga maupun pasokan beras di PIBC. Di sisi lain, melalui program operasi pasar yang akan digelar setiap hari di DKI Jakarta, harga beras bagi warga Jakarta dapat dikendalikan.
“Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ph.D. memerintahkan SKPD terkait dengan BUMD Pangan untuk memberikan kontribusi dalam menahan laju inflasi di DKI Jakarta, meningkatkan jumlah stok beras untuk mengamankan kebutuhan pangan masyarakat Jakarta dan sekitarnya.” kata Arief.
(plt)
