JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Pengamat politik dari Indonesian Public Institute (IPI) Jerry Massie menilai, Wakli Presiden Jusuf Kalla (JK) tidak sepenuh hati mendukung capres petahana Joko Widodo (Jokowi). Hal tersebut terkait dengan pernyataan JK bahwa kepemilikan ratusan ribu hektare lahan HGU capres Prabowo Subianto sudah sesuai undang-undang.

"Saya lihat JK tak sepenuh hati mendukung Jokowi," ujar Jerry dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (21/2/2019).

Menurut Jerry, ucapan JK bisa berdampak pada elektoral Jokowi.

Dia juga menduga ada pejabat yang mempunyai lahan cukup besar tapi tak diungkap. Land Politics (politik tanah),menurut dia, bisa menjadi trending politicap news selain market politics (politik pasar).

Pernyataan JK, dalam pandangan Jerry,
bisa menjadi senjata pamungkas tim sukses Prabowo menyerang Jokowi. Hal itu karena posisi JK sebagai timses Jokowi.

"Setidaknya JK harus terbuka apa alasanya dia membela Prabowo. Barangkali maksud JK bagus tapi ini bisa disalah artikan. Seorang pemimpin perlu berhati-hati dalam menyampaikan message atau pesan," papar dia.

Pada bagian lain, dia memprediksi serangan gencar akan terus dilakukan oleh kedua capres sampai 17 April mendatang. Begitu pula psywar political (perang urat syaraf) antara kedua pendukung akan terus memanas dengan isu-isu pilpres.(plt)