JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Direktur Relawan Prabowo-Sandi, Ferry Mursyidan Baldanmengajak seluruh pihak melawan maraknya indikasi money politik mjelang Pilpres 2019.
Ferry menyebut, belakanganpihaknya mencermatiindikasi maraknya upaya money politik yang dilakukan oleh oknum tim sukses salah satu paslon untuk mempengaruhi suara pemilih.
"Praktek money poitik dalam proses demokrasi akan merusak hasil dan mencederai proses demokrasi, karena upaya tersebut tidak akan menghasilkan kepemimpinan yang berkualitas,"ujar Ferry di Posko SeknasPrabowo-Sandi di Jln. HOS. Cokroaminoto Menteng Jakarta Pusat, Selasa (12/3/2019).
Dia pun menyebut,semua praktek money politik harus dilawan. Menurutnya, demokrasi harus mampu membangun partisipasi masyarakat melalui keterlibatan aktif untuk memantau dan mengawal proses pemilihanmelalui langkah korektif terkait perilaku kampanye yang menyimpang dari jalur akal sehat demokrasi.
Sementara itu, Syarif Achmad selaku Direktur Kajian Strategis SEKNAS Prabowo-Sandi menambahkan,bahwa perilaku money politik hanya akan dilakukan oleh mereka yang mengalami stagnasi elektoral dan kepanikan menjelangkekalahan, mereka tidak dapat memberi penawaran dan program solutif terhadap problem rakyat, janji mereka sudah usang dan yang tersisa hanya mereproduksi harapan kebohongan demi kebohongan.
"Mereka menyuap masyarakat untuk memaafkan dan memilih kembali dengan dalih uang, tapi masyarakat kita sudah cerdas, tak lagi terpengaruh dengan money politik. Namun selaku tim sukses Prabowo Sandi, kita perlu waspada dan terus melakukan komunikasi dan konsolidasi dengan seluruh relawan, timses maupun simpatisan untuk menciptakan proses demokrasi yang berkualitas, Goal Kami memang adalah kemenangan Elektoral untuk mengantar dan memperjuangakn Prabowo-Sandi Sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024," jelasnya.
Namun, katanya cara dan upaya menggapainya juga harus kita lakukan dengan perilaku kampanye yang dilandasi etika demokrasi dan nilai-nilai luhur." Kita harus melawan dengan cara yang telah ditanamkam jauh hari oleh para pendiri bangsa," pungkas Mantan Ketua Umum HMI Cabang Makassar ini. (Alf)
