Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Selasa, 02 Apr 2019 - 16:49:22 WIB
Bagikan Berita ini :

Anies Serahkan Santunan Rp196 Juta kepada Ibunda Naufal sang 'Penyapu Jalanan Ibukota'

tscom_news_photo_1554198562.jpg
Gubernur Anies saat menyerahkan santunan sebesar Rp196 juta kepada ibunda Alm.Naufal Rosyid, Ely Hamaliah di Balaikota DKI, Jakarta, Selasa (2/4/2019). (Sumber foto : Facebook Anies Baswedan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyaksikan secara langsung penyerahan santunan dari BPJS Ketenagakerjaan kepada Keluarga Naufal Rosyid, Anggota PPSU Jakarta Timur yang menjadi korban tabrak lari pada hari Minggu (31/3/2019) lalu.

Santunan sebesar 196 juta rupiah atau 48 kali gaji korban itu diberikan kepada ahli waris korban, yang tak lain adalah sang ibunda, Ely Hamaliah di Balaikota DKI, Jakarta, Selasa (2/4/2019).

Anies menegaskan prinsip Pemprov DKI Jakarta yang akan melindungi setiap pekerjanya dengan BPJS Ketenagakerjaan. Sehingga, jika terjadi hal yang tak diinginkan, mereka akan medapat perlindungan pengobatan dan santunan.

“Prinsip kami adalah memberikan ketenangan bagi mereka untuk bekerja, semuanya kita bayarkan premi untuk BPJS Ketenagakerjaan. Sehingga, mereka ada perlindungan jika ada kecelakaan,” papar Anies.

Sesaat setelah penyerahan santunan, Anies melalui lamanFecabook pribadinya menyampaikan pesan dan kesan terhadap sosokIbu Elly, Ibunda Alm.Naufal Rosyid.

Dalam postingannya, sang Gubernur menceritakan perihal sosok Alm.Naufal yang selama ini menjadi tulang punggung bagi keluarganya.

Berikut catatan Anies dikutip TeropongSenayan, dari laman facebook pribadinya, Selasa (2/4/2019) sore:

"Badannya kecil, hatinya besar. Wajahnya jelas dalam duka, tapi imannya memancar lebih jelas. Itulah Ibu Elly, Ibunda Alm.Naufal Rosyid. Itulah wajah beliau saat tiba di Balai Kota.

Almarhum Naufal masih bujang, dia tinggal bersama Ibunya dan bekerja untuk ikut menghidupi keluarganya. Ibunya menuturkan bahwa gaji Naufal selalu diserahkan padanya.

Kini Naufal telah pulang ke Yang Maha Abadi. Meskipun sudah berpulang, seakan Naufal masih menitipkan uang untuk ibunya. Pagi ini santunan senilai 196 juta diserahkan dari BPJS Ketenagakerjaan utk Ibu Elly, sbg ahli waris.

Semua pekerja yang bekerja untuk Pemprov DKI Jakarta kami daftarkan di BPJS Ketenagakerjaan. Iuran bulanan dibayarkan oleh Pemprov. Kami ingin semua bisa bekerja dengan tenang. Jika kita memikirkan para pekerja, maka para pekerja bisa menunaikan tugas dengan tenang dan keluarganya bisa tentram terjamin. Kami minta semua badan usaha dan badan pemerintah untuk melindungi tenanga kerjanya dengan jaminan. Khususnya pekerja yang masih berstatus pegawai tidak tetap. Izinkan mereka bekerja dalam rasa tenang.

Pagi ini Ibu Elly menerima titipan uang yang terakhir dari Alm Naufal. Kita tahu, sebesar apapun santunan, ia tak pernah bisa menggantikan seorang anak yang lahir dari rahimnya. Sesantun apapun ucapan pengantar santunan, dia tak pernah bisa menghapus duka di hati seorang ibu.

Kita doakan agar Ibu Elly terus diberikan ketabahan. Saat berpamit, saya sampaikan padanya, “Bu Elly, Insya Allah Alm.Naufal pulang duluan untuk membukakan pintu Jannah bagi Ibunya...“ beliau menatap dengan mata berair, tersenyum dan menjawab lirih sekali... “amin amin ya rabbal alamin...“

#ABW. (Alf)

tag: #anies-baswedan  #pemprov-dki  #dki-jakarta  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...