Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Minggu, 07 Apr 2019 - 07:44:25 WIB
Bagikan Berita ini :

Momen Anies-Sandi Berpelukan di Panggung Kampanye Akbar GBK

tscom_news_photo_1554616355.jpg
Momen saat Anies-Sandi berpelukan di panggung utama usai sholat subuh berjamaah di acara Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di GBK Senayan, Jakarta, Minggu (7/4/2019). (Sumber foto : TeropongSenayan.dok)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ada pemandangan menarik disela-sela Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di GBK Senayan, Jakarta, Minggu (7/4/2019).

Momen tersebut terjadi saat Cawapres Sandiaga Unodan mantan pasangannya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedanberpelukan.

Mantan partner di Pilkada DKI Jakarta 2017 itu berpelukan di atas panggung Kampanye Akbar.

Aksi tersebut bermula saat Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dipersilakan untuk menyapa lautan manusia yang hadir di kampanye. Ketiganya didampingi Ketum Parpol Koalisi pun lantas melangkah maju ke depan panggung.

Dimulai dari Prabowo yang mengenakan baju muslim warna putih, kemudian Sandiaga, dan disusul Anies.

Sontak, gemuruh sorak sorai pendukung pun menggema saat ketiganya maju ke depan panggung.

Prabowo tampak melempar senyum dan melambaikan tangan. Disusul Sandiaga yang tampak mengangkat dua tangannya dan Anies yang berjalan di belakangnya.

Usai menyapa, pelukan Anies-Sandiaga pun terjadi. Sorak sorai para pendukung kembali menggema melihat aksi eks Wagub DKI dan sang Gubernur itu.

Usai aksi pelukan mantan partner itu, nama Prabowo kembali menggema di Stadion GBK. Prabowo pun lantas menyapa pendukungnya yang sangat antusias itu.

"Merdeka, merdeka, Allahu Akbar," ucap Prabowo.

"Prabowo, Prabowo, Prabowo," teriak massa bersahut-sahutan.

Sebelumnya, Kampanye Akbar pemenangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno diawali dengan shalat Subuh berjamaah di stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, pada Ahad.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga tampak menemani Prabowo-Sandi bersama puluhan ribu jamaah Muslim melaksanakan shalat wajib dua rakaat tersebut.

Ketua Umum DPP FPI Sobri Lubis ditunjuk menjadi imam shalat. Sejumlah ulama dan habaib alumni Aksi Damai ambil bagian di shaft pertama di belakang imam shalat.

Sementara Prabowo-Sandi, dan para tokoh politik berjejer di barisan kedua. Tampak hadir sejumlah pemimpin-pemimpin partai koalisi Adil dan Makmur. Yaitu Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani, bersama Ketua Dewan Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jufri Assegaf, serta sejumlah perwakilan dari Partai Demokrat.

Ada juga pemimpin Partai Berkarya seperti Hutomo Mandala Putera, dan Priyo Budi Santoso, serta tokoh-tokoh dan politikus dari partai-partai koalisi pendukung Prabowo-Sandi. Tokoh partisipan non-partai politik juga mengikuti shalat Subuh berjamaah pembuka Kampanye Akbar. Seperti putera sesepuh Nahdhatul Ulama (NU), Najih Maimoen Zubair dan Rhoma Irama.

Sebelum shalat, Sobri Lubis menegaskan agar para jamaah yang Muslim wajib ikut shalat Subuh. Sedangkan peserta kampanye dari umat lain, dibolehkan tertib.

Sebelum mendirikan shalat subuh berjamaah, para peserta Kampanye Akbar sebetulnya sudah memadati GBK sejak Sabtu (6/4/2019) malam. Pada Minggu (7/4/2019), para jamaah mendirikan shalat sunnah malam berjamaah menunggu waktu subuh.

Prabowo dan Sandi, baru tiba menemui jemaah sekitar pukul 04.31 WIB, menjelang azan Subuh berkumandang. Mereka disambut jamaah dan sudah ditunggu Anies di barisan depan. Yel-yel teriakan para jamaah, sempat serentak menyambut kedatangan Prabowo-Sandi. Akan tetapi, imam shalat, meminta agar yel-yel Prabowo-Sandi ditunda karena akan mendirikan shalat Subuh.

“Para pecinta Prabowo-Sandi, agar jangan dahulu yel-yel. Karena kita akan mendirikan shalat subuh berjemaah,” begitu kata Sobri lewat pengeras suara. Setelah Prabowo-Sandi menuju barisan di depan jemaah, kumandang azan tepat pukul 04.39. Shalat subuh berjalan selama 15-an menit dengan qunut pada rakaat kedua. Usai salam, imam shalat memimpin doa dan zikir bersama.

Namun, rangkaian ibadah usai shalat subuh berlanjut sebagai bagian dari rangkaian Kampanye Akbar, seperti Munajat Qubra, dan Tilawah Quran. Dan dilanjutkan dengan pembacaan fatwa Ijtima Ulama yang mengantarkan Prabowo-Sandi sebagai capres/cawapres pada Pilpres 2019.

Kampanye Akbar di GBK kali ini, akan menjadi kegiatan politik terbesar Prabowo-Sandi selama tahapan kampanye terbuka Pemilu 2019. Badan Pemenangan Nasional (BPN) nomor urut 02, sebagai penyelenggara menargetkan kehadiran peserta kampanye sebesar tujuh juta orang. Meskipun, saat konferensi pers pekan lalu, ketua Badan Pemenangan Provinsi BPN Prabowo Sandi di DKI Jakarta, Muhammad Taufik menargetkan hanya satu juta orang. Mengecek di lokasi, para peserta kampanye di dominasi para pendukung dan relawan Prabowo-Sandi dari Jakarta. Tetapi, tak sedikit juga yang datang dari luar kota.

Selain disi dengan kegiatan-kegiatan keagamaan, Kampanye Akbar Prabowo-Sandi nantinya juga akan digelar orasi politik terbuka. Prabowo dan Sandi akan bergiliran menyampaikan orasi-orasi politik kemenangan pasangan nomor urut 02 tersebut. Tetapi, Kampanye Akbar juga memberikan panggung kepada para tokoh politik koalisi Adil dan Makmur menyampaikan orasi politiknya. Karena selaian menjadi penyokong Prabowo-Sandi, partai-partai pendukung tersebut, juga akan berjuang dalam Pileg 2019 yang serenta digelar dengan Pilpres 2019, pada 17 April mendatang. Kampanye Akbar dijadwalkan selesai menjelang dzuhur.(Alf)

tag: #prabowosandiaga  #pilpres-2019  #anies-baswedan  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MK Jamin Tak Ada Deadlock saat Pengambilan Keputusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 18 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahkamah Konstitusi (MK) menjamin tidak akan ada deadlock dalam pengambilan putusan sengketa Pilpres 2024. Saat ini, Hakim Konstitusi masih melaksanakan rapat ...
Berita

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Penyumbang Dividen Terbesar

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik ...