Berita
Oleh mandra pradipta pada hari Rabu, 15 Mei 2019 - 11:25:15 WIB
Bagikan Berita ini :

Rizal Ramli: Bila Abaikan Kecurangan, Penyelenggara Pemilu Bisa Dipidana

tscom_news_photo_1557894315.jpg
Mantan Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli (Sumber foto : ist)


JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Mantan Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli menyatakan, penyelenggara Pemilu bisa dipidana bila mengabaikan kecurangan. Rizal juga
menyerukan semua pihak untuk melawan kecurangan Pemilu 2019 yang begitu terstruktur, sistemik, dan masif.

Menurutnya, kecurangan pemilu kali ini terbuka lebar sehingga tidak bisa dibiarkan.

"Yang paling signifikan adalah daftar pemilih palsu yang jumlahnya 16,5 juta," kata Rizal di Jakarta, Rabu (15/5/2019).

Lebih jauh, Rizal Ramli menegaskan, penyelenggara pemilu bisa dipidana bila mengabaikan kecurangan.

"Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 jika ada satu suara yang dihilangkan dengan sengaja, yang bersangkutan bisa kena hukuman penjara 4 tahun dan denda 48 juta. Kecurangan ini belasan juta. Dikalikan 4 tahun, berapa tahun coba hukumannya," tuturnya. (plt)

tag: #rizal-ramli  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Hardjuno Pertanyakan Ketegasan Pemerintah dan DPR Soal Pemberantasan Korupsi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 17 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Komitmen pemerintah dan DPR terhadap agenda pemberantasan korupsi kembali dipertanyakan public seiring dengan sikap kedua institusi negara itu yang masih abu-abu ...
Berita

Tiga Tahun Berturut-Turut, Telkom Indonesia Kembali Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Konsisten mewujudkan transformasi sumber daya manusia, Telkom Indonesia kembali meraih penghargaan sebagai tempat kerja terbaik untuk mengembangkan karier versi LinkedIn ...