Oleh Sirajuddin Abdul Wahab (Fungsionaris Partai Golkar) pada hari Senin, 11 Nov 2019 - 14:11:34 WIB
Bagikan Berita ini :

Airlangga, Berhentilah Jualan Jokowi

tscom_news_photo_1573456294.jpg
Sirajuddin Abdul Wahab (Fungsionaris DPP Partai Golkar) (Sumber foto : istimewa)

Airlangga dan para pendukungnya, lebih baik STOP jual diri di dukung oleh Presiden Jokowi pada Munas Partai Golkar Desember 2019. Jokowi telah “membantah dengan terang benderang, bahwa tidak ikut campur dalam urusan internal Partai Golkar”.

Munas Partai Golkar harus berjalan secara demokratis, serta menjadi ajang pertarungan ide dan gagasan dalam membesarkan Partai Golkar, Airlangga boleh saja bermimpi untuk aklamasi, namun realitas politik saat ini terbantahkan dengan banyaknya kader Partai Golkar yang ingin maju menjadi Ketua Umum Partai Golkar, Periode 2019-2024, ada; Bambang Soesatyo, Indra Bambang Utoyo, Ridwan Hisjam, Ali Yahya, dll.

Mari kita hadapi Munas Golkar pada Desember mendatang, dengan cara yang sehat, terbuka serta menggembirakan, kita berharap Munas nanti melahirkan kepemimpinan yang baru dan diterima semua kalangan, baik internal Partai Golkar maupun eksternal.

Dalam memimpin Partai Golkar lima tahun ke depan, dibutuhkan Ketua Umum yang memiliki waktu yang luang, punya visi yang kuat serta mampu menghadirkan narasi yang jelas dalam membangun dan mengembangkan Partai Golkar, sehingga mampu membawa harapan bagi kemenangan Partai Golkar pada Pemilu 2024.

Mengurus Partai Golkar tidak bisa dengan energi sisa, waktu sisa, apalagi pikiran sisa. Terbukti dengan semuanya sisa, Partai Golkar mengalami penurunan dalam perolehan suara pemilih dan kursi pada pemilu 2019, baik ditingkat DPR RI, DPR Provinsi maupun DPR Kabupaten/Kota. Apalagi pada tahun 2020 Partai Golkar menghadapi Pilkada serentak.

Dalam menghadapi Pilkada serentak, dibutuhkan Ketua Umum Partai Golkar yang memiliki waktu luang untuk turun ke daerah-daerah, dalam rangka memberikan memotivasi dan memompa semangat juang bagi kader dan pengurus Partai Golkar di tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota sampai dengan kader Golkar di akar rumput.

Bamsoet maju menjadi Ketua Umum Partai Golkar pada Munas Desember 2019, tidak semata keinginan pribadinya untuk menjadi orang nomor satu di Partai Golkar, namun itu semua didasari oleh panggilan sejarah demi memperbaiki tata kelola Partai Golkar, dan juga adanya permintaan dan tuntutan dari kader serta DPD Partai Golkar di semua tingkatan.

Karena Partai Golkar saat ini membutuhkan sosok pemimpin seperti Bambang Soesatyo, yang memiliki karakter yang kuat, punya visi yang jelas, inklusif dalam cara pandang, serta cakap dalam komunikasi, serta bisa diakses dengan mudah dalam pergaulan sosial dan politik.

Saya mengajak kepada seluruh Pengurus DPD Partai Golkar Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan/Distrik serta Kelurahan/Desa, mari sama-sama kita sukseskan Munas Partai Golkar Desember 2019, dengan menghadirkan kepemimpinan baru, Ketua Umum Partai Golkar yang bisa mengembalikan kejayaan dan kemajuan Partai Golkar, mari kita bergandengan tangan untuk menyelematkan Partai Golkar dari keterpurukan, bersama Bambang Soesatyo kita meyakini wajah baru Partai Golkar akan terwujud, baik dalam tata kelola partai yang berasaskan tata aturan, serta memiliki performa Partai Golkar yang lebih baik, maju dan jaya kini dan ke depan.(*)

Disclaimer : Rubrik Opini adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan teropongsenayan.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Lainnya
Opini

In Prabowo We Trust" dan Nasib Bangsa Ke Depan

Oleh Syahganda Nainggolan
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Susilo Bambang Yudhoyono dalam pidatonya kemarin di acara berbuka puasa bersama, "Partai Demokrat bersama Presiden Terpilih", tanpa Gibran hadir, kemarin, ...
Opini

MK Segera saja Bertaubat, Bela Rakyat atau Bubar jalan

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahkamah Konstitusi (MK) segera bertaubat. Mumpung ini bulan Ramadhan. Segera mensucikan diri dari putusan-putusan nya yang menciderai keadilan masyarakat.  Di ...