Oleh Dheti pada hari Jumat, 31 Jan 2020 - 11:04:50 WIB
Bagikan Berita ini :

100 Hari Kerja Jokowi, PPP Soroti Ganguan Keamanan dan Terorisme

tscom_news_photo_1580443490.jpg
Ahmad Baidowi PPP (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Sekretaris Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Achmad Baidowi, mengungkapkan pandangan Fraksi PPP DPR RI Terhadap 100 Hari Kerja Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.

Dibidang politik, Secara umum, Fraksi PPP menilai stabilitas politik dan keamanan dalam negeri berlangsung stabil. Hanya di beberapa daerah yang masih berlangsung gangguan keamanan dan terorisme, seperti di Papua. Itu merupakan suatu modal penting untuk penyelenggaraan pilkada tahun 2020.

Selain itu, Fraksi PPP juga menilai pemerintah juga menyelenggarakan politik luar negeri dengan baik, termasuk saat menangani konflik dengan kapal pengawas pantai dan nelayan China di Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI).

“Secara umum, Fraksi PPP menilai stabilitas politik dan keamanan dalam negeri berlangsung stabil. Hanya di beberapa daerah yang masih berlangsung gangguan keamanan dan terorisme, seperti di Papua. Hal ini akan menjadi modal penting untuk penyelenggaraan pilkada tahun 2020. Kesuksesan pelaksanaan tiga kali pilkada serentak dan pemilu serentak 2019 diharapkan bisa berlanjut pada Pilkada 2020,” kata Baidowi dalam keterangan tertulis, Kamis, (30/1/2020).

Terkait kasus Natuna dan kasus Penyandraan 5 WNI oleh Abu Syayaf, Fraksi PPP berharap pemerintah dan DPR memperkuat pertahanan dan keamanan laut indonesia agar tidak terulang kembali kasus tersebut.

“Kami berharap pemerintah dan DPR RI dapat memperkuat pertahanan dan keamanan laut Indonesia, termasuk dengan meningkatkan anggaran pengadaan kapal dan persenjataannya. Namun demikian, kasus penyanderaan 5 WNI di perairan Filipina oleh kelompok Abu Syayaf harus menjadi perhatian khusus bagi pemerintah dalam rangka menjaga hubungan kerjasama pertahanan dan keamanan Kawasan regional Bersama negara-negara sahabat, mengingat kasus ini bukanlah yang pertama kali,” jelasnya.

Dalam bidang hukum, Fraksi PPP mengapresiasi langkah Kejaksaan Agung RI yang telah memproses hukum dugaan pidana korupsi bagi direksi dan pihak-pihak yang memperoleh keuntungan dalam kasus PT Jiwasraya.

Selain itu, Fraksi PPP mengapresiasi penegakan hukum terhadap aplikasi finansial ilegal, pengembangan perumahan berkedok syariah dan termasuk penipuan-penipuan berkedok kerajaan yang meresahkan masyarakat.

Di bidang agama, Fraksi PPP menyoroti sikap Menteri Agama yang beberapa kali menuai kontroversi sehingga menimbulkan mispresepsi.

“Fraksi PPP juga berharap pemerintah dapat bersinergi lebih baik dalam menerbitkan peraturan pelaksana UU Pesantren,” kata Baidowi. (Al)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

Bersinergi dalam Beragam Aksi Kebaikan, Alumni ITB 1997 Gelar Acara Silaturahmi

Oleh Fath
pada hari Minggu, 05 Mei 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) Angkatan 1997 menegaskan kebersamaan dan komitmennya untuk beraksi dalam berbagai bentuk kegiatan positif dalam Temu Kangen Syner97 ...
Berita

Jemaah Haji Kloter Pertama Mulai 12 Mei

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Agama (Kemenag) melaporkan, pemberangkatan perdana jemaah Haji 1445 Hijriah/2024 Masehi pada 12 Mei 2024. Di mana sebanyak 22 kelompok terbang (kloter) akan ...