JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menyoroti perkembangan kasus corona yang kian meluas di Indonesia. Dia mengajak semua pihak untuk menentramkan pikiran dan hati dari ketegangan politik yang menderu di negeri ini.
Menurut Fadli, kritik terhadap kerja pemerintah menangani wabah corona jangan ditangan sebagai sebuah serangan yang hendak menjatuhkan pemerintah. Justru sebaliknya, hal itu disampaikan semata-mata demi keselamatan rakyat dan bangsa.
"Mari tinggalkan politik sejenak. Kontestasi masih lama. Kalau ada masukan, kritik dan koreksi semata-mata hanya untuk keselamatan rakyat, keselamatan bangsa," tulis Fadli di akun Twitternya @fadlizon, Kamis (26/3/2020).
Anggota Komisi I DPR ini pun mengingatkan para relawan pemerintah yang bekerja di jagat mayantara untuk tidak membuang- buang waktu dalam menangkal kritik dan saran kepada pemerintah. Hal tersebut, kata dia, hanya akan menggangu suasana di saat semua pihak berjibaku melawan pandemi global ini.
"Hentikanlah buzzerp-buzzerp rental, buang-buang waktu saja," tegas Fadli.
Menurutnya, satu-satunya solusi yang dapat diambil pemerintah dalam menekan laju penyebaran Covid-19 adalah dengan cara lockdown. Kendati saat ini dia pun tetap mematuhi opsi physical distancing yang dianjurkan pemerintah.
"Kalau ditanya solusi. Solusinya cuma satu: Lockdown Indonesia atau lockdown Jabodetabek," ungkapnya.
Sebagai informasi, hingga Jumat (27/3/2020), jumlah pasien positif terinfeksi virus corona di Indonesia mencapai 1.046 kasus. Dari jumlah itu, korban meninggal mencapai 87 orang, dengan jumlah yang sembuh 46 orang.
"Ada penambahan kasus cukup signifikan ada 153 kasus baru yang kita dapatkan," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam keterangan persnya, di gedung BNPB, Jakarta, Jumat (27/3/2020). (Allan)