JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Gubernur DKI JakartaAnies Baswedanmenyatakan pendistribusian bantuan sosial ataubansosselama kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar disingkat PSBB Jakarta hanya mengalami salah sasaran 1,6 persen dari 1,2 juta orang yang berhak menerimanya.
"Itu suatu langkah yang harusnya diapresiasi. Tapi, 98,4 persen itu tidak menjadi berita," ujarnya kepada awak media di Jakarta,Sabtu (3/5/2020)
Mantan rektor Universitas Paramadina itu menuturkan pemerintah saat ini sedang memverifikasi ulang penerima bantuan. Tujuannya agar yang tidak berhak bisa diganti dengan yang membutuhkan. Sebab, ada warga yang tergolong mampu bahkan sudah meninggal masuk sebagai penerima bantuan.
Pada tahap kedua pendistribusian bantuan, kata Anies, bakal ada lebih banyak lagi warga yang menerima manfaat. Bansos bakal didistribusikan setiap pekan oleh pemerintah.
"Bantuan yang akan diberikan bakal jauh di atas 1,2 juta orang. Kami berharap dengan bantuan itu masyarakat bisa melewati masa-masaPSBB Jakartaini dengan baik," kata ia. (Allan)