Oleh Rihad pada hari Kamis, 25 Jun 2020 - 22:26:32 WIB
Bagikan Berita ini :

Para Pentolan PDIP Tidak Terima Benderanya Dibakar

tscom_news_photo_1593098792.jpg
Ganjar Pranowo (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Politikus PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menyesalkan adanya pembakaran bendera PDIP oleh massa yang melakukan demonstrasi di depan gedung DPR RI pada Rabu (26/6). Ia meminta kader PDIP tidak terpancing aksi provokasi itu.

"Kader jangan sampai terpancing pada provokasi pembakaran bendera PDIP itu. Jaga diri baik-baik, serahkan kasus ini pada DPP karena DPP PDIP sudah menyiapkan untuk mengambil langkah hukum," kata Ganjar pada Kamis (25/6).

Gubernur Jateng itu membantah tuduhan yang menyebut PDIP berpaham Partai Komunis Indonesia (PKI). "Saya orang PDIP, sudah cukup lama dan saya bukan PKI. Kami PDI, kami juga tidak setuju dengan PKI. Itu clear," tegasnya.

Ganjar mendukung DPP PDIP untuk mengambil jalur hukum dalam persoalan ini. Menurutnya, cara itu adalah cara yang terbaik. Menurutnya, PDIP sudah sangat terbiasa bergerak secara konstitusional.

Kader PDIP lain, Bambang Sudjatmiko juga kesal dengan pembakaran bendera PDIP.

"@PDI_Perjuangan akan menempuh jalur hukum. Sebab kalau terprovokasi, urusannya bukan cuma spt tawuran antarkampung," kicau Budiman lewat akun Twitter @budimandjatmiko, Kamis (25/6).

Ia menyadari, langkah hukum kemungkinan tidak akan membuat para pelaku akan sadar. Namun, diambil sebagai bentuk kesadaran hukum. Selain itu, demi mencegah terjadinya hal-hal yang tak diinginkan. Budiman menduga para pelaku memang ingin menjadikan Indonesia seperti Suriah yang porak-poranda karena perang saudara.

"Apakah dgn jalur hukum, mereka akan kapok? Memang tidak sih. Tugas mereka di Indonesia memang u/ membuat Indonesia jd spt Suriah. Kami ogah," kicau @budimandjatmiko.

Sementara itu, Tjahjo Kumolo meminta kader melapor ke polisi.

"Menyikapi pembakaran Bendera PDIP saat demo di DPR, pengurus anak ranting, DPC, DPD dan Fraksi PDIP se-Indonesia wajib mendatangi dan menyampaikan permintaan ke Polres dan Polda se-Indonesia, untuk mengusut, menangkap dan memproses secara hukum pembakar bendera partai," ujar Tjahjo di Jakarta, Kamis (25/6).

Tjahjo menegaskan, seluruh kader wajib meminta hal tersebut ke kepolisian, mengingat bendera yang dibakar sejumlah oknum tersebut merupakan lambang partai. "Bendera adalah lambang partai yang harus dijaga kehormatannya oleh anggota dan Kader partai," ucapnya.

tag: #ganjar-pranowo  #bendera-pdip  #demonstrasi  #pancasila  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...