Oleh Sahlan Ake pada hari Minggu, 30 Agu 2020 - 06:47:08 WIB
Bagikan Berita ini :

Gus Jazil: Calon Kepala Daerah Harus Menerapkan Protokol Kesehatan Dalam Setiap Tahapan Pilkada

tscom_news_photo_1598744828.jpg
Jazilul Fawaid Wakil Ketua MPR (Sumber foto : Dokumen)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pandemi Covid-19 yang terjadi sejak awal tahun 2020 hingga saat ini belum bisa diatasi dan dikendalikan penularannya. Pandemi yang terjadi telah menggangu seluruh proses kehidupan masyarakat termasuk pelaksanaan Pilkada serentak yang akan digelar pada 9 Desember 2020.

Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid, di tengah-tengah acara HUT MPR ke-75, Gedung Nusantara IV, Komplek Gedung MPR/DPR RI, Jakarta, 29 Agustus 2020, mengatakan kepada wartawan pekan depan tahapan Pilkada sudah mulai masuk pada tahap pendaftaran calon kepala daerah.

“Jadi proses Pilkada sudah berjalan,” ujarnya. Dirinya gembira proses demokratisasi berjalan di daerah mulai dari kabupaten, kota, hingga provinsi.

Namun, Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu ketar-ketir alias khawatir dengan semakin tingginya angka penularan Covid-19. “Angka penularan merangkak naik atau semakin tinggi,” ujarnya. “Klaster baru bermunculan,” tambahnya. Di Bekasi, Jawa Barat, pada 27 Agustus 2020, muncul klaster baru Covid-19 di Kawasan Industri Cikarang. Tujuh puluh satu karyawan salah satu industri otomotif positif Covid-19.

Akibat yang demikian di berapa kota dan daerah melakukan kembali pengetatan aktivitas masyarakat. Di Jakarta, PSBB transisi diperpanjang . Di Kota Bogor, Jawa Barat, diberlakukan jam malam. Apa yang terjadi itu menurut Jazilul Fawaid sebagai sesuatu yang mengancam kesehatanmasyarakat.

Bila penularan Covid-19 masihtinggi, pria yang akrab dipanggil Gus Jazil itu khawatir pada perkembangan hari-hari berikutnya. “Saya khawatir pada Pelaksanaan Pilkada pada bulan Desember bila penularan belum turun,” tuturnya. Dirinya menyebut Pilkada yang digelar di tengah pandemi perlu kajian lebih komprehensif memastikan Pilkada dapat terlaksana pada 9 Desember.

Menurut pria asal Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, itu dalam suasana yang normal, sejak proses pendaftaran calon kepala daerah, sudah terjadi keramaian dan kerumunan massa yang jumlahnya hingga ratusan orang.

“Saat calon yang diusung dan didaftarkan ke KPUD, tim sukses sudah menggelar keramaian seperti karnaval dan iring-iringan budaya daerah dan musik,” ungkapnya. Nah, bila hal demikian dilakukan dalam suasana pandemi, Jazilul Fawaid khawatir klaster baru Covid-19 muncul.

Untuk itu dirinya menegaskan dalam setiap tahapanPilkada,agar seluruhtahapandibarengi dan dikawal dengan protokol kesehatan yang ketat. Harus disediakan fasilitas kesehatan sesuai dengan standar yang ada.Tak hanya itu, calon kepala daerah dan tim sukses, tidak hanya berkampanye atas program-programnya namun juga terus mengingatkan kepada masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan dan menjalankan kehidupan yang sehat.

“Calon kepala daerah juga harus mendorong kepada masyarakat untuk terus menjalankan protokol kesehatan sehingga semuanya tetap sehat hingga selepas Pilkada dan seterusnya,” papar pria yang juga menjadi Koordinator Nasional Nusantara Mengaji itu.

Terpenting menurut Gus Jazil yaitu adanya penghitungan secara tepat agar partisipasi masyarakat tetap optimal. "Pilkada Pesta Demokrasi, Partisipasi Rakyat Harus Diutamakan," tambah Gus Jazil.

tag: #jazilul-fawaid  #mpr  #pkb  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

Ketua Umum IMI Bamsoet Dukung Gelaran Pecah VW 2024 Dapatkan Rekor MURI

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 18 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mematangkan persiapan acara pemecahan Rekor MURI, ...
Berita

SOKSI Optimis MK Tak Lampaui Wewenangnya: Prabowo-Gibran Presiden dan Wapres Terpilih

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Menjelang putusan MK tentang sengketa Pilpres 2024 pada 22 April 2024 mendatang, Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional SOKSI. Ir. Ali Wongso Sinaga menyatakan optimis amar ...