Oleh Bachtiar pada hari Senin, 21 Sep 2020 - 22:06:09 WIB
Bagikan Berita ini :

KAMI Minta KPU Tunda Pilkada Serentak 2020

tscom_news_photo_1600700769.jpg
Din Syamsuddin Presidium KAMI (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) meminta agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan penyelenggara negara menunda pelaksanaan Pilkada serentak 2020.

Pasalnya, penanggulangan masalah kesehatan dan keselamatan rakyat harus jadi fokus utama sebagaimana amanat Pembukaan UUD 1945 yakni Pemerintah berkewajiban melindungi segenap rakyat.

“Pelaksanaan Pilkada saat ini yang potensial mendorong laju pandemi akan dinilai sebagai pelanggaran terhadap amanat konstitusi tersebut, dan melanggar janji Presiden Joko Widodo sendiri yang pernah menyatakan akan mengutamakan kesehatan daripada ekonomi,” ungkap Presidium KAMI Din Syamsuddin dalam keterangan, Senin, (21/9/2020).

Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ini menyarankan agar Pilkada serentak dilaksanakan usai kondisi Indonesia aman dari pandemi Covid-19.

Hal itu, kata Din, semata untuk menyelamatkan masyarakat Indonesia dari bahaya Covid-19.

“KPU dan Pemerintah perlu memiliki perasaan keprihatinan terhadap Pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air dan pesebarannya masih meninggi dengan korban yang semakin banyak,” tandas Din.

tag: #pilkada-2020  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...