Oleh Givary Apriman pada hari Rabu, 30 Sep 2020 - 15:23:13 WIB
Bagikan Berita ini :

Setuju Kerjasama Bidang Pertahanan Antara Indonesia dan Swedia, Fraksi Demokrat Beri Beberapa Poin

tscom_news_photo_1601454171.jpg
Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Demokrat Rizki Aulia Rahman Natakusumah saat menandatangani kesepakatan persetujuan kerja sama antara Indonesia dan Swedia di Bidang Pertahanan, Rabu (30/09/2020). (Sumber foto : Teropong Senayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Fraksi Partai Demokrat melalui juru bicaranya Rizki Aulia Rahman Natakusumah menyetujui terkait pengesahan persetujuan antara Pemerintahan Republik Indonesia dan Kerajaan Swedia tentang kerjasama dalam bidang pertahanan.

Selain itu Anggota Komisi I DPR RI tersebut mengatakan beberapa poin-poin inti dari Fraksi Partai Demokrat terkait pengesahan persetujuan antara Pemerintahan Republik Indonesia dan kerajaan Swedia tentang kerjasama dalam bidang pertahanan.

"Kami dari Fraksi Partai Demokrat memiliki pandangan sebagai berikut pertama secara umum persetujuan kerjasama di bidang kerja di bidang pertahanan ini merupakan bagian dari pengamalan amanat undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 yaitu ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial," kata Rizki, dalam Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Menhan, Menkumham, dan Menlu, Di Gedung DPR/MPR/DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (30/09/2020).

Selain itu Rizki menuturkan kalau persetujuan kerjasama ini merupakan salah satu bentuk peran aktif diplomasi pertahanan Indonesia di dunia internasional serta sebagai upaya peningkatan kemampuan pertahanan Indonesia.

Kemudian, persetujuan kerjasama ini akan memberikan manfaat dan meningkatkan kemampuan pertahanan Indonesia khususnya di laut dan udara yang menjadi spesialisasi Swedia serta menjadi kebutuhan mendesak strategis masa kini.

"Peningkatan kemampuan industri pertahanan dalam negeri diharapkan dapat mendukung pemenuhan minimum essential Force sebagaimana yang telah dicanangkan sejak era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono," tuturnya.

Rizki menyebut berdasarkan pemikiran tersebut Fraksi Partai Demokrat memandang rancangan undang-undang tentang pengesahan persetujuan antara pemerintah Republik Indonesia dan kerajaan Swedia tentang kerjasama dalam bidang pertahanan perlu didukung dan dibahas dengan seksama.

"Selanjutnya untuk disetujui dalam rapat paripurna DPR RI untuk dapat disahkan menjadi undang-undang demikian pendapat Fraksi Partai Demokrat yang telah disampaikan dalam rapat komisi I DPR RI pada hari ini," ujarnya.

"Semoga DPR RI dapat terus melahirkan produk legislasi yang berkualitas dan sesuai dengan harapan rakyat karena harapan rakyat perjuangan Demokrat," tegasnya demikian.

tag: #fraksi-demokrat  #partai-demokrat  #dpr  #komisi-i  #indonesia  #swedia  #pertahanan  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Optimis MK Kabulkan Gugatan Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 16 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim hukum capres-cawapres nomor urut 03 Ganjar-Mahfud optimis gugatan perselisihan hasil Pemilu 2024 dikabulkan Mahkamah Konstitusi (MK). Hal itu diwakilkan salah satu ...
Berita

Ketua Fraksi PKS Soal Serangan Iran: Israel Biang Kerok Konflik dan Instabilitas Dunia

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini menyesalkan eskalasi konflik Timur Tengah yang memanas akibat serangan drone-drone dan rudal balistik Iran ke wilayah (pendudukan) Israel. ...