Oleh Rihad pada hari Selasa, 03 Nov 2020 - 22:00:25 WIB
Bagikan Berita ini :

Kasus Positif Covid-19 Menurun di Jakarta, Anies Punya Bukti

tscom_news_photo_1604415625.jpg
Anies Baswedan (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan bahwa keterisian kamar hotel untuk kebutuhan isolasi pasien positif COVID-19 dengan kategori orang tanpa gejala (OTG) hanya 21 persen.

"Tempat-tempat isolasi hotel itu tingkat keterisiannya hanya 21 persen sekarang. Kita bersyukur bahwa angka kasus positifnya menurun," ujar Anies di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (3/11).

Persentase keterisian tersebut berada di tiga hotel yang tersedia menjadi tempat isolasi pasien OTG, yakni Ibis Style di Mangga Dua, (Jakarta Utara), U Stay Hotel di Mangga Besar (Jakarta Barat) dan Ibis Senen di Jakarta Pusat.

Mantan Menteri Pendidikan ini menyebutkan bahwa tingkat keterisian tempat tidur bagi pasien OTG di hotel pernah mencapai 60 persen, tapi kini hanya 21 persen. "Pernah mencapai lebih dari 60 persen, saat ini hanya 21 persen," katanya.

Di samping itu, kata Anies, mengenai kapasitas keterisian ruang rawat inap isolasi pasien COVID-19 di Jakarta sebesar 55 persen, sedangkan untuk ICU sebanyak 58 persen.

"Tentu kami gak berharap ini melonjak tapi kami pastikan bahwa kapasitasnya ada," tutur Anies.

Dia mengharapkan kasus COVID-19 di Jakarta ini tak mengendorkan masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

"Jadi kita waspada dan kepada seluruh masyarakat tetap menggunakan masker di manapun kapanpun dan tetap jaga jarak dan cuci tangan teratur," katanya.

Anies Baswedan mengemukakan belum terlihat efek libur panjang terhadap peningkatan kasus COVID-19 di ibu kota.

"Kalau satu sampai dua hari ini belum ada (peningkatan pemeriksaan COVID-19 ) yang khusus (akibat libur panjang)," ujar Anies

Anies menyebutkan bahwa untuk bisa mengetahui efek dari libur panjang, diperlukan waktu beberapa hari dari akhir libur panjang dan bukannya hanya melihat hasil dari satu-dua hari saja.

Meski demikian, Anies mengakui bahwa ada peningkatan signifikan dari lalu lintas Jakarta sejak Senin (2/11) yang menandakan adanya pergerakan masyarakat dalam jumlah tidak sedikit setelah libur panjang.

tag: #covid-19  #dki-jakarta  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...