Oleh Rihad pada hari Rabu, 02 Des 2020 - 01:32:03 WIB
Bagikan Berita ini :

Rumah Ibunya Digerebek Massa, Mahfud MD Mengaku Tak Ingin Menindak Tegas

tscom_news_photo_1606847523.jpeg
Mahfud MD (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD angkat bicara terkait dengan massa yang mendatangi rumah ibunya di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Selasa (1/12). Ia berkomentar melalui akun Twitternya @mohmahfudmd.

"Saya selalu berusaha menghindar untuk menindak orang yang menyerang pribadi saya karena khawatir egois dan sewenang-wenang karena saya punya jabatan," kata Mahfud.

Ia melanjutkan, "Saya siap tegas untuk kasus lain yang tak merugikan saya. Akan tetapi, kali ini mereka mengganggu ibu saya, bukan mengganggu Menko Polhukam."

Sebelumnya, beredar video berdurasi 28 detik di aplikasi perpesanan yang memperlihatkan massa yang didominasi para pria berbaju muslim mendatangi sebuah rumah.

Di video itu terdengar seorang narator menjelaskan bahwa video diambil di depan rumah Mahfud MD di Pamekasan, Madura."Rumah Mahfud MD yang di Madura, Pamekasan, digerebek massa," kata narator dalam video itu.

Polri sendiri telah membubarkan massa yang mendatangi kediaman ibunda Mahfud tersebut.

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan bahwa pembubaran berlangsung kondusif.

Setelah Kapolres Pamekasan mengimbau massa untuk kembali ke rumah masing-masing, mereka pun membubarkan diri.

Rumah Kosong

Warga setempat mengaku tidak tahu apa maksud dan keinginan sejumlah massa tersebut. "Saya tadi nyuci di belakang. Lalu kok ada rame-rame, saya keluar sebentar ternyata sudah banyak orang. Saya enggak tahu mau apa puluhan orang itu," kata warga setempat yang enggan disebutkan namanya, dikutip dari Surya.co.id,

Sejumlah orang itu mulai berdatangan ke rumah ibu Mahfud MD diperkirakan pukul 14.30 WIB.

Massa membubarkan diri, saat personel kepolisian dari Polres Pamekasan mendatangi lokasi.

Ketua RT 5, RW 3, Kelurahan Bugih, Slamet, menyebut rumah itu biasanya ditempati ibu Mahfud MD bersama perawatnya. Namun, rumah ibu Mahfud MD tersebut sedang kosong hari ini.

"Rumah itu saat ini kosong. Tapi setiap hari dijaga antara tiga sampai enam polisi berbaju preman," ungkap Slamet.

tag: #mahfud-md  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Lainnya
Berita

Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital. Melalui kerja sama dengan PT Jalin Pembayaran ...
Berita

DPR Sahkan RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi UU

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --DPR RI resmi mengesahkan Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) menjadi Undang-Undang (UU). Pengesahan dilakukan pada Rapat Paripurna DPR RI ke-14, di ...