JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Dua pintu air di wilayah Provinsi DKI Jakarta berstatus siaga satu, saat hujan masih mengguyur hampir seluruh wilayah ibu kota negara, Sabtu (20/2) dini hari.
Berdasarkan laporan dari laman poskobanjirsda.jakarta.go.id yang diakses Sabtu pukul 03.10 WIB, dua pintu air yang mengalami kenaikan status yakni pintu air (PA) Karet untuk aliran Banjir Kanal barat dengan ketinggian 632 cm.
Kemudian, Peil Schaal (PS) atau pos pantau Sunter Hulu untuk aliran kali Sunter mengalami kenaikan status menjadi siaga satu dengan ketinggian air mencapai 285 cm.
Sementara, beberapa pintu air berstatus siaga dua yakni PA Manggarai untuk aliran sungai Ciliwung dengan ketinggian 875 cm.
Laman petabencana.id juga melaporkan sejumlah wilayah di Jakarta tergenang air di antaranya Komplek Sangrila indah 2, Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan dengan ketinggian air di atas satu meter.
Hujan lebat semalaman mengakibatkan banjir sekitar 1 meter merendam permukiman warga Cipinang Melayu Jakarta Timur. Menurut warga setempat kawasan RW 04 Cipinang Melayu kembali dilanda banjir sejak 03.30 WIB dini hari.
Pada Sabtu (20/02/2021) sejumlah kawasan di DKI Jakarta dan sekitarnya, termasuk Ciledug, Tangerang direndam banjir.
Kebon Pala, Jakarta Timur, Jati Padang hingga Pejaten Barat, Jl. Syaridin Ragunan, Jakarta Selatan, hingga Perumahan Pondok Surya Mandala, Jaka Mulya, Bekasi Selatan dan Perumahan Puri Kartika Ciledug, Tangerang terdampak banjir dengan ketinggian air 1-1,5 meter.
Banjir juga melanda Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan juga banjir. Ketinggian air mencapai sekitar 150 cm. Hal tersebut diungkapkan Kepala Pleton Grup C Damkar Sektor 9 Pasar Minggu, Yusuf Setiawan.
Tengerang
Tak hanya Jakarta, air tinggi juga merendam Tangerang. Seperti di RW 20 Kelurahan Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, banjir membuat pemukiman tersebut terendam sekitar 1 meter.
Pasalnya, Kali Sabi yang dari kemarin sudah tinggi, langsung meluap lantaran hujan yang turun dengan sangat deras. Bahkan banyak pemilik kendaraan mobil dan motor yang tidak sempat menyelamatkan kendaraan yang terparkir.
Banjir juga terpantau di berbagai pemukiman di Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Setidaknya ada puluhan ribu jiwa yang terdampak akibat banjir kali ini.
Bekasi
Hujan deras mengguyur kota Bekasi dan sekitarnya. Sejumlah titik terendam banjir. Salah seorang warga Perumahan Pondok Surya Mandala, RT 02 RW 013, Jaka Mulya, Bekasi Selatan, Adit mengatakan hujan deras mengguyur sejak Jumat (19/2) malam. Hujan mulai deras sekitar pukul 00.00 WIB, Sabtu dini hari.
"Kalau nggak salah airnya masuk rumah dari sekitar jam 2 pagi, di dalem rumah semata kaki tapi di luar bisa se paha kayaknya," kata Adit saat dihubungi, Sabtu (20/2/2021) sekitar pukul 03.15 WIB.
Sementara itu, air juga menggenang Perumahan Wahana Pondok Gede RT 21 RW 007 Pondok Gede, Bekasi. Salah seorang warga bernama Heri mengatakan ketinggian air sekitar 30 cm.
Tak hanya itu, di media sosial Twitter, netizen juga beramai-ramai mengeluhkan banjir, sehingga tak ayal "banjir" menjadi trending topic no.1 di Twitter.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta (BPBD DKI Jakarta) telah memberikan peringatan bakal terjadinya hujan ekstrem dini hari pada 20-21 Februari 2021.
"Berdasarkan Prediksi Sadewa-LAPAN menunjukkan terjadinya curah hujan ekstrem dini hari berpotensi terulang di kawasan Jabodetabek untuk durasi 20 sampai dengan 21 Februari 2021," tulis BPBD DKI Jakarta, dalam akun Twitternya @BPBDJakarta, kemarin, Jumat (19/02/2021).