Oleh Bachtiar pada hari Minggu, 04 Apr 2021 - 16:03:06 WIB
Bagikan Berita ini :

Mantan Napiter Ini Sebut Kelompok Teroris Manfaatkan Pandemi COVID-19

tscom_news_photo_1617526986.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)


JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Haris Amir Falah mantan narapidana terorisme menilai, jaringan terorisme tengah memanfaatkan pandemi COVID-19 untuk melancarkan aksi-aksi terornya.

"Justru (pandemi) itu dimanfaatkan. Orang-orang ini orang-orang yang sudah mati rasa kemanusiaannya," ungkap Haris dalam diskusi Polemik bertajuk "Bersatu Melawan Teror", Sabtu (3/4).

Saat pertemuan dengan para korban terorisme beberapa waktu lalu, Haris mengaku bertemu dengan seorang yang kakinya terluka parah.

"Saya sedih melihatnya. Kalau itu yang dirasa dan didalamin oleh teman-teman yang masih terlibat dalam aksi teror dan tidak muncul rasa kemanusiaannya. Maka saya katakan, rasa kemanusiaannya sudah mati," tandasnya.

Haris melanjutkan, aksi teror terjadi karena dua hal, yakni untuk menciptakan momentum atau bertemu dengan momentum. Tak tertutup kemungkinan teror terjadi untuk menciptakan momentum atau bertemu dengan momentum.

"Momentum itu biasanya kalau mau diciptakan mahal. Lebih memilih bertemu dengan momentum," tutup dia.

Diketahui, terjadi dua teror di dua lokasi berbeda dalam sepekan terakhir. Pertama, bom bunuh diri yang dilakukan pasangan suami istri di depan Gereja Katedral Makassar pada Minggu (28/3). Kemudian, serangan teroris di Mabes Polri pada Rabu (31/3).

tag: #terorisme  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

Cak Imin Ungkap Nasib Anies di Pilkada 2024

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 20 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan Anies Baswedan tidak berminat maju dalam Pilkada 2024. Cak Imin mengatakan pasangannya di Pilpres 2024 itu masih fokus ...
Berita

Sebanyak 2,7 Juta Warga Indonesia Terjerat Judi Online

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mencatat, sebanyak 2,7 juta warga Indonesia terjerat judi online. Pemerintah pun terus berupaya memberangus konten judi ...