Jakarta
Oleh Rihad pada hari Monday, 26 Apr 2021 - 06:00:00 WIB
Bagikan Berita ini :

DKI Gandeng Petani Daerah, Siapkan 1.000 Ton untuk 2021

tscom_news_photo_1619386795.jpeg
Ilustrasi persawahan (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan kerjasama pertanian antardaerah merupakan bentuk balas budi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kepada para petani.

"(Kerja sama pertanian) ini bentuk ucapan terima kasih dan balas budi kepada para petani yang sudah menyiapkan pangan bagi kami yang tinggal di perkotaan,” kata Anies, Minggu (26/4).

Anies menilai selama ini warga perkotaan di DKI Jakarta memiliki ketergantungan yang tinggi dengan produk pertanian dari luar daerah.

“Jakarta memiliki ketergantungan yang amat tinggi kepada produk pertanian dari luar Jakarta dan kami tidak ingin hanya menerima berasnya dengan kualitas baik, tetapi tak memikirkan kesejahteraan petaninya,” ujar Anies.

Dengan menggandeng PT Food Station Tjipinang Jaya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meneken kerja sama antardaerah dengan Pemerintah Kabupaten Ngawi terkait sistem resi gudang.

Ia mengatakan sistem resi gudang tersebut bisa menyimpan rata- rata 600 ton dengan target tahun 2021 sebanyak 1.000 ton.

"Saya ingin sampaikan terima kasih dan apresiasi atas kerja sama yang baik ini," kata Anies usai menandatangani perjanjian kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Ngawi di Pendopo Dusun Alas Pecah, Desa Geneng, Kec. Geneng Kab. Ngawi, Jawa Timur, Minggu (25/4).

Sebelumnya, Food Station juga menjalin kerja sama dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sumber Makmur Kabupaten Cilacap terkait pertanian kontrak (contract farming).

Kolaborasi itu diinisiasi pada tahun 2018 dengan areal sawah seluas 250 hektare; pada tahun 2019 bertambah seluas 500 hektare; tahun 2020 seluas 850 hektare; dan target kerja sama pada tahun 2021 seluas 1.000 hektare dengan rata-rata produktivitas 5,7 ton per hektare.

Diperkirakan, potensi hasil yang diberikan ke DKI Jakarta sebesar 5.700 ton Gabah Kering Panen (GKP) atau 2.964 ton beras dengan Varietas Ciherang, Mentik Wangi dan Muncul.

Anies mengklaim kedua kerja sama itu berkeadilan, sebab baik bagi Pemprov DKI Jakarta maupun kesejahteraan para petani di daerah.

Ia mengatakan kerja sama itu memungkinkan para petani menerima manfaat yang semakin baik dan semakin besar dari sistem kerja sama yang diadopsi oleh Food Station dalam contract farming ataupun resi gudang tersebut.

"Yang menjadi tujuan kerja sama itu tak hanya pemenuhan kebutuhan pangan di Jakarta dengan baik saja, namun juga memungkinkan para petani memiliki sistem kerja yang meningkat kesejahteraannya. Sehingga petani tidak terus menjadi yang paling akhir menikmati nilai tambah dari kegiatan produksi beras,” ujar Anies.

tag: #dki-jakarta  #pangan  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...