Oleh Sahlan Ake pada hari Minggu, 06 Jun 2021 - 10:14:39 WIB
Bagikan Berita ini :

Kasus Covid-19 Melonjak, Syarief Hasan: Kebijakan Pemerintah Belum Efektif

tscom_news_photo_1622949279.jpeg
Syarief Hasan (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Syarief Hasan mendesak Pemerintah ekstra hati-hati dalam mengendalikan Pandemi Covid-19 yang hampir mencapai 2 juta kasus. Pasalnya, laju penyebaran kasus Covid-19 masih terus meningkat yang hampir mencapai 2 juta kasus dan belum menunjukkan penurunan yang signifikan.

Syarief Hasan menyebutkan, kasus yang hampir mencapai 2 juta kasus menunjukkan belum efektifnya kebijakan Pemerintah dalam memotong rantai penyebaran Covid-19.

“Dari hari ke hari, kita dapat melihat bahwa kasus Covid-19 masih belum menunjukkan pelandaian yang signifikan, bahkan kini hampir mencapai 2 juta kasus," ungkap Syarief.

Berdasarkan data yang disampaikan oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19 pada Sabtu, (5/6/2021) menyebutkan bahwa kasus positif Covid-19 telah mencapai 1,85 juta kasus dengan jumlah kematian mencapai 51.449 kasus meninggal dunia. Angka ini pun masih terus bertambah dari hari ke hari.

Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat pun mendorong Pemerintah mengambil langkah strategis mengatasi masalah utama yang akhir-akhir ini bermunculan.

“Masalah utamanya adalah Covid-19 yang belum melandai hingga mencapai hampir 2 juta kasus sehingga pemerintah harus melakukan pengetatan protokoler kesehatan di Indonesia," ungkap Syarief Hasan.

Ia juga mendorong langkah-langkah preventif dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 untuk mengantisipasi lonjakan kasus. “Pemerintah bersama Gugus Tugas Penangan Covid-19 sudah harus memikirkan antisipasi lonjakan kasus, terutama ketersediaan ruang isolasi, obat-obatan, hingga tenaga medis di pusat-pusat isolasi," ungkap Syarief Hasan.

Syarief Hasan juga mendorong Pemerintah untuk membatasi masuknya WNA ke Indonesia sebagai langkah mencegah lonjakan kasus dan gelombang kedua Covid-19.

“Beberapa waktu belakangan, kita melihat banyak sekali aktivitas masuknya WNA ke Indonesia. Harusnya, Pemerintah melakukan pembatasan untuk membatasi penyebaran Covid-19," ungkap Syarief Hasan.

Politisi Senior Partai Demokrat ini juga mendorong Pemerintah untuk terus menggiatkan program vaksinasi.

“Pemerintah harus membangun kepercayaan di masyarakat untuk melakukan vaksinasi. Tentu, kita berharap, seluruh masyarakat, khususnya masyarakat yang rentan dapat segera dilakukan vaksinasi sembari tetap melakukan pengetatan protokoler kesehatan dan pencegahan Pandemi Covid-19 di Indonesia," tutup Syarief Hasan.

tag: #mpr  #syarief-hasan  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

KPU Undang Presiden Umumkan Pemenang Pilpres 2024

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 23 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI berencana mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menghadiri langsung penetapan pemenang Pilpres 2024. Rencanannya, acara tersebut ...
Berita

Kondisi Anaknya Sungguh Tragis di Tangan Mantan Suaminya, Lisa Tak Kuasa Membendung Airmata

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ini adalah suatu kisah pilu yang dituturkan oleh seorang ibu kandung bernama Lisa yang memiliki seorang putri berinsial GI, dan GI adalah putri keduanya yang telah ...