Oleh Rihad pada hari Selasa, 29 Jun 2021 - 21:54:40 WIB
Bagikan Berita ini :

Jasa Raharja Santuni Korban Tenggelam Kapal Yunicee

tscom_news_photo_1624978480.jpg
Penyelamatan korban KM Yunicee (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-PT Jasa Raharja Cabang Bali memastikan adanya santunan bagi seluruh penumpang yang menjadi korban Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee yang dikabarkan tenggelam di Perairan Selat Bali pada Selasa (29/6) malam.

"Kami menyampaikan bela sungkawa dan prihatin atas kejadian musibah kecelakaan tersebut," kata Kepala Cabang PT Jasa Raharja Bali Dwi Sasono di Denpasar, Selasa malam (29/6).

Menurut Dwi Sasono, menindaklanjuti musibah ini, pihaknya sudah langsung bergerak menuju lokasi untuk melakukan pendataan terhadap korban kecelakaan KMP Yunicee.

Dia menegaskan seluruh penumpang KMP Yunicee yang menjadi korban berada dalam jaminan Jasa Raharja.

Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 15 Tahun 2017, maka bagi korban meninggal dunia, ahli waris berhak menerima santunan sebesar Rp50 juta, sedangkan untuk korban yang mengalami luka-luka akan mendapatkan biaya perawatan maksimal Rp20 juta.

Dwi Sasono menambahkan, Jasa Raharja yang tergabung dalam Group Holding Perasuransian dan Penjaminan atau Indonesia Financial Group (IFG) senantiasa berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik, mudah, cepat dan tepat.

Hal itu, kata dia. sebagai wujud negara hadir bagi korban kecelakaan alat angkutan umum dan korban kecelakaan lalu lintas jalan.

"Selain itu, Jasa Raharja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat senantiasa mengedepankan transformasi digital pelayanan, melalui sistem yang terintegrasi," ujarnya.

Dengan demikian, menurut dia, memudahkan Jasa Raharja agar hak masyarakat atas santunan dapat diterima dengan cepat dan tepat.

Petugas Jasa Raharja tiba di puskesmas terdekat di sekitar Pelabuhan Gilimanuk untuk melakukan pendataan korban tenggelamnya KMP Yunicee di Perairan Selat Bali, Selasa (29/6/2021).

Penemuan Jenazah

Sebanyak enam jenazah korban KMP Yunicee yang tenggelam di Selat Bali ditemukan, sementara tim gabungan masih terus melakukan pencarian penumpang lainnya.

"Sampai saat ini ditemukan enam penumpang meninggal dunia," kata Kapolres Jembrana Ajun Komisaris Besar Polisi I Ketut Gede Adi Wibawa, di Pelabuhan Gilimanuk, Selasa malam.

Ia mengatakan, KMP Yunicee membawa 41 penumpang dan 15 anak buah kapal (ABK). Kapal itu enggelam di perairan Selat Bali, yang masuk wilayah Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, saat hendak menuju Dermaga LCM.

Jenazah enam penumpang (tiga laki-laki dan tiga perempuan) itu selanjutnya dibawa ke RSU Negara.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, pencarian dan evakuasi penumpang KMP Yunicee yang tenggelam setelah terseret arus juga dilakukan tim di Perairan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur.

Korban yang ditemukan langsung dibawa ke lokasi terdekat

tag: #kecelakaan-kapal  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Lainnya
Berita

Fadel Muhammad: Fungsi Pengawasan DPD Fokus pada Masalah-Masalah di Daerah

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 29 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua MPR Prof. Dr. Ir. Fadel Muhammad mengatakan fungsi pengawasan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) harus lebih diperkuat dalam pengawasan terhadap pemerintah daerah. ...
Berita

Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital. Melalui kerja sama dengan PT Jalin Pembayaran ...