Oleh Wiranto pada hari Kamis, 29 Jul 2021 - 07:03:09 WIB
Bagikan Berita ini :

Kanker Paru-paru Penyebab Kematian Tertinggi

tscom_news_photo_1627516989.jpeg
Paru-paru (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Ketua Tim Kerja Onkologi Paru Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Prof dr Elisna Syahruddin mengatakan, kanker paru-paru masih menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

“Kematian karena kanker paling banyak paru,” kata Elisna pada acara “Peluncuran Layanan Digital PULIH” dalam rangka Hari Kanker Paru Sedunia secara daring di Jakarta, Rabu.

Elisna menjelaskan, kanker paru-paru dapat terjadi ketika beberapa sel di paru-paru mengalami perubahan yang membuat sel tersebut tumbuh dan berkembang di luar kendali. Pertumbuhan sel ini akan membentuk sebuah benjolan atau biasa disebut tumor.

"Memang kematian utama karena sebagian besar ketemu arenanya sudah di step lanjut. Malah ketemunya di 80 persen. 20 persen ketemunya itu insidentil. Misal, orang lagi check up tiba-tiba ketemu benjolan gitu,” kata dia menjelaskan penyakit paru-paru banyak ditemukan saat pasien melakukan pemeriksaan kesehatan.

Karena sulit untuk menemukan gejala awal, maka penyebab kematian akibat kanker paru-paru menempati posisi pertama di Indonesia. Sedangkan tingkat terjadinya kasus akibat kanker paru-paru menduduki posisi ketiga.

tag: #kesehatan  #covid-19  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...