Oleh Bachtiar pada hari Senin, 27 Sep 2021 - 18:24:11 WIB
Bagikan Berita ini :

I Nyoman Parta: E-Commerce Meningkatkan Peluang Usaha Pelaku UMKM

tscom_news_photo_1632741851.jpg
I Nyoman Parta Anggota komisi VI DPR RI (kanan) (Sumber foto : Istimewa)


JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota DPR RI, I Nyoman Parta bekerjasama dengan Kementerian Koperasi dan UKM menggelar pelatihan E-Commerce yang diikuti oleh puluhan pelaku UMKM di Amatara Royal Ganesha, Ubud, Gianyar, selama 3 hari (26-29 September 2021). Pelatihan tersebut ditujukan dalam kerangka mendorong peluang bisnis pelaku UMKM.

Sebanyak 30 pelaku UMKM dengan produk berbagai macam olahan mulai kuliner, kerajinan tangan, produk kesehatan dan lainnya mengikuti mengikuti pelatihan digital marketing sektor ekonomi kreatif.

Perwakilan Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM, Devy Virdaratu di depan peserta pelatihan mengatakan, kegiatan digelar sebagai salah satu upaya peningkatan SDM bagi pelaku usaha mikro akibat pandemi Covid-19 yang masih berlangsung saat ini.

"Meningkatkan kemampuan digital marketing guna memperluas segmen pasar," katanya.

Dikatakannya, pelatihan akan diisi dengan berbagai macam materi. Mulai dari pemahaman dasar E-Commerce, strategi dan implementasi mengkomunikasikan usaha infrastruktur, membuat grafis produk, narasi teks dan video pendek, serta membuat google maps serta menamai maps lokasi usaha.

Sementara itu, I Nyoman Parta menjelaskan, dalam e-commerce, pelanggan dan konsumen tidak akan bertatapan langsung dengan penjual. Begitu juga produk yang akan dilihat oleh konsumen adalah gambar. Sehingga sangat penting menarasikan produk tersebut agar konsumen langsung bisa mengetahui detail atau daya tarik produk.

"Harus pandai-pandai mengambil gambar produk yang dipasarkan dan narasi yang menarik untuk mempresentasikan produk itu sendiri. Karena konsumen tidak melihat produk itu secara langsung, jadi narasi juga penting, bukan hanya foto saja," kata Legislator dari dapil Bali I itu.

Politikus PDI Perjuangan ini juga mengatakan, pandemi Covid-19 memberikan peluang kepada pelaku UMKM dimana mereka harus mengikuti metode berjualan digital.

"Dulu harus menyiapkan toko, parkir yang besar dan lain sebagainya. Kalau sekarang bisa berjualan dari rumah dengan jangkauan seluruh dunia," ucapnya.

Ditambahkannya, digital marketing merupakan keharusan bagi pelaku UMKM. Dimana mereka harus mengikuti situasi perkembangan zaman atau tergilas oleh zaman.

"Jika pandemi sudah berakhir, para pelaku UMKM bisa melakukan penjualan dengan dua metode, yakni konvensional dan digital," harapnya.

tag: #umkm  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Lainnya
Berita

Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital. Melalui kerja sama dengan PT Jalin Pembayaran ...
Berita

DPR Sahkan RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi UU

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --DPR RI resmi mengesahkan Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) menjadi Undang-Undang (UU). Pengesahan dilakukan pada Rapat Paripurna DPR RI ke-14, di ...