Oleh Bachtiar pada hari Jumat, 17 Des 2021 - 22:07:41 WIB
Bagikan Berita ini :

Politikus PKS Ini Minta BUMN Harus Pelopori Penguasaan Teknologi Rancang Bangun

tscom_news_photo_1639753661.jpg
Amin Ak Politikus PKS (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota Komisi VI DPR RI, Amin Ak mendesak pemerintah tidak membuat kebijakan kontradiktif terkait penyehatan BUMN Manufaktur.

Pasalnya, pemerintah menggaungkan kampanye untuk menggunakan barang lokal, namun di sisi lain terkesan mengabaikan penguatan kemampuan penguasaan rancang bangun.

“BUMN harus memelopori penguasaan teknologi rancang bangun untuk kemandirian bangsa,” kata Amin, Jumat, (17/12/2021).

Padahal, lanjut Amin, kunci efisiensi proyek pembangunan nasional diawali dari kemampuan rancang bangun sendiri.

Dengan membuat rancang bangun sendiri, maka hal itu akan mendorong peningkatan penggunaan komponen, jasa, dan sumber daya manusia lokal.

Amin juga menilai, penggunaan komponen impor dapat ditekan hanya untuk komponen yang betul-betul belum mampu dibuat anak bangsa.

“Saya setuju agar PT Barata dan beberapa BUMN manufaktur fokus ke bisnis inti mereka, namun harus ada BUMN atau swasta nasional yang diperkuat kemampuan penguasaan teknologi rancang bangun agar bangsa ini mandiri,” ujar Amin.

Wakil Rakyat dari Dapil Jatim IV itu juga mendesak pemeritah terbuka soal cost overrun pada berbagai proyek BUMN Manufaktur sehingga banyak proyek yang tidak terselesaikan.

"Tidak dikuasainya engineering-Procurement-Construction (EPC) atau hal lain. Jangan-jangan lebih banyak disebabkan praktek perburuan rente di tubuh BUMN sehingga proyek tidak efisien," papar Amin.

Jika penyebabnya kapasitas SDM, kata Amin, semestinya ada upaya menunjuk dan menempatkan orang-orang kompeten untuk menanganinya. Pengadaan barang dan jasa, lanjutnya Amin, itu kan prosesnya dimulai dari perencanaan kebutuhan, sampai dengan serah terima hasil pekerjaan.

Misi utamanya, kata Amin, meningkatkan penggunaan produk dalam negeri, meningkatkan peran pelaku usaha nasional, dan meningkatkan sinergi antar BUMN, anak perusahaan, dan perusahaan terafiliasi BUMN.

Amin mengingatkan, harus ada BUMN yang mampu menguasai teknologi rancang bangun, termasuk dalam engineering, procurement and construction (EPC) untuk memperkuat kemandirian bangsa.

“Sebagai contoh kemampuan PT Pindad yang menguasai rancang bangun alat-alat berat, PT PAL dalam rancang bangun perkapalan, dan PT INKA dalam rancang bangun perkeretapian. Kalaupun tidak dikerjakan oleh BUMN, prioritaskan badan usaha swasta nasional,” tegasnya

tag: #bumn  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

Pemerintah Tak Ada Wacana Atur Jam Warung Madura

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 29 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pemerintah melalui Kemenkop UKM menegaskan tidak pernah melarang warung Madura untuk beroperasi selama 24 jam. Pemerintah juga memastikan tidak ada rencana untuk mengatur ...
Berita

Sidang PHPU Pileg, Bawaslu Siapkan Laporan Ini

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengaku tidak memiliki persiapan khsusus menghadapi persidangan di Mahkamah Konstitusi (MK). Pasalnya, posisi Bawaslu dalam perkara PHPU ...