JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Meski sudah jadi Presiden, Joko Widodo seperti masih tergantung dengan Ketua Umum PDI Perjuangan. Termasuk diantaranya dalam merayakan Idul Fitri.
Pernyataan Wakil Sekjen PDI Perjuangan Ahmad Basarah menjawab pertanyaan publik soal mengapa Presiden Joko Widodo merayakan Lebaran di Provinsi Aceh.
Menurut Ahmad Basarah, Jokowi Lebaran di Aceh karena Megawati tidak menggelar open house saat Idul Fitri. Karena itu Presiden Jokowi merayakan hari pertama Idul Fitri di Aceh.
“Lantaran Bu Mega tidak mengadakan open house maka Presiden Jokowi memilih melaksanakan sholat Idul Fitri dan Lebaran hari pertama dengan masyarakat Aceh," katanya melalui pesan singkat yang dikirim, Selasa (21/7/2015).
Selain itu, kata Basarah, kegiatan presiden juga agar semakin dekat dengan masyarakat khususnya di Aceh melalui perayaan Idul Fitri dan sholat Ied berjamaah di sana.
Basarah membantah ada persoalan antara Megawati dan Jokowi sehingga keduanya tidak bertemu saat Idul Fitri hingga saat ini.
Soal kehadiran pejabat negara dan tokoh nasional lainnya ke rumah Megawati, semata-mata karena tidak enak kalau ditolak. Padahal sudah ditulis tidak ada acara open house.
"Kenyataannya pejabat-pejabat itu tetap hadir. Karena Bu Mega tidak enak kalau menolak sehingga dipersilakan untuk masuk. Padahal di pos penjagaan depan sudah ditulis tidak ada open house," jelasnya.(ss)