Berita
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Kamis, 24 Nov 2016 - 07:20:18 WIB
Bagikan Berita ini :

Din: Masalahnya Bukan Buni Yani, Tapi Ucapan Ahok

83ahokalmaidah.jpg
Basuki Tjahaja Purnama tersangka penista agama (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsuddin kaget dengan keputusan Polda Metro Jaya yang menatapkan Buni Yani sebagai tersangka.

Mantan Ketua Umum Muhammadiyah ini mengaku tidak setuju jika Buni Yani dituduh menyebar kebecian lewat komentarnya terkait video Gubernur nonaktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) soal Al-Maidah 51.

"Saya bukan membela, tapi itu kan bukan gara-gara postingan Buni Yani. Tapi karena omongannya Pak Ahok," kata Din di sela-sela Rakornas II MUI, di Ancol, Jakarta, Rabu (23/11/2016) malam.

Menurut Din, mestinya yang dipermasalahkan polisi bukan unggahan atau komentar Buni Yani di akun facebook, tetapi pangkal pemicunya, yakni pernyataan Ahok yang sudah jelas menistakan Agama.

"Kan sudah diputar (video) versi aslinya. Janganlah dijadikan tersangka, itu video tidak diubah kok, kan itu materi pokoknya," jelas Din.

Karenanya, kata Din,‎ justru polisi harus fokus pada apa yang menjadi pangkal persoalan dalam hal ini perkataan Ahok yang menyinggung kesucian kitab suci umat Islam.

Ia pun meminta kepolisian untuk berlaku adil dan profesional dalam menangani kasus penistaan agama Ahok.

"Jadi, jangan bicara akibatnya, kita harus cari sebabnya. Seperti rumah yang terbakar, kalau enggak dipadamkan bara apinya‎ ya akan terus terbakar, tidak ada kaitannya dengan komentar Buni Yani di facebook," ungkapnya.

Diketahui, sebelumnya penyidik Polda Metro Jaya telah menetapkan Buni Yani sebagai tersangka dalam kasus penyebaran video Ahok di media sosial facebook. (icl)

tag: #ahok  #islam-menggugat-ahok  #lawan-ahok  #muhammadiyah  #mui  #penistaan-agama  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MK Jamin Tak Ada Deadlock saat Pengambilan Keputusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 18 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahkamah Konstitusi (MK) menjamin tidak akan ada deadlock dalam pengambilan putusan sengketa Pilpres 2024. Saat ini, Hakim Konstitusi masih melaksanakan rapat ...
Berita

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Penyumbang Dividen Terbesar

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik ...