JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono meminta, Presiden Joko Widodo segera mencopot Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri dan Dirjen Imigrasi Ronny F Sompie menyusul membanjirnya Tenaga Kerja Asing (TKA) dan Warga Negara Asing (WNA) ilegal asal Cina.

Bagaimana tidak, ancaman bioterorisme dari TKA asal Cina terhadap bibit cabai di Bogor telah menjadi catatan yang harus ditanggapi oleh pemerintah. Belum lagi, di beberapa daerah TKA asal Cina melakukan pengibaran bendera negaranya.

"Sudah segera copot saja Menteri Tenaga Kerja dan Dirjen Imigrasi. Jangan sampai akibat ketidak becusan mereka mengurus dan menjalankan tugas meyebabkan masuknya ratusan ribu WNA ilegal yang berniaga dan bekerja di Indonesia. Hal ini penting karena sudah menjadi sebuah keresahan di masyarakat," kata Arief di Jakarta, Kamis (22/12/2016).

Aktivitas TKA dan WNA ilegal di Indonesia yang jumlah sangat banyak dan tidak dapat terdeteksi oleh negara telah menyebabkan kerugian ekonomi triliunan rupiah bagi negara. Kerugian juga dialami oleh masyarakat Indonesia.

"Kerugian tersebut diantaranya hilangnya kesempatan masyrakat Indonesia dalam memasuki lapangan kerja di berbagai sektor baik informal dan formal. Serta menurunnya pendapatan para pemilik usaha di sektor niaga," jelas Arief.

Sementara itu, lanjut Arief, kerugian yang dialami oleh negara dari sisi ekonomi adalah tidak adanya penerimaan negara berupa pajak. Sebab, TKA dan WNA asal Cina yang masuk ke Indoenesia secara ilegal. (plt)