JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Laga FC Porto versus Liverpool FC di Do Dragao, Kamis dini hari (15/2/018) nanti, diprediksi akan terjadi hujan gol.

Setidaknya hal ini didukung oleh statistik kedua tim yang sama-sama memainkan sepakbola atraktif dan menyerang.

Pada laga 16 besar Liga Champions, Porto lebih dulu bertindak sebagai tuan rumah sebelum Liverpool gantian menjamu di Anfield pada 6 Maret mendatang.

Melihat performa kedua tim saat ini, anak asuh Jorgen Kloop (JK) sedikit lebih diunggulkan mengingat mereka lolos sebagai juara grup dan punya lini depan yang begitu dahsyat di Liga Champions musim ini. Total ada 23 gol dibuat di fase grup, hanya kalah dari Paris St-Germain.

Meski demikian, Porto juga tak bisa dipandang sebelah mata mengingat catatan tandang Liverpool tak begitu oke di kandang tim Portugal itu. Dalam dua lawatan terakhir semuanya berakhir imbang.

Belum lagi fakta bahwa Porto mencetak gol paling banyak dari bola mati musim ini di Liga Champions, sesuatu yang kerap jadi momok Liverpool.

Berikut data dan statistik laga tersebut seperti dikutip Opta:

- Liverpool tak terkalahkan menghadapi Porto dari empat pertemuan. Dua pertemuan di Portugal berakhir imbang.

- Satu-satunya pertemuan mereka di fase gugur kompetisi Eropa adalah di perempatfinal Piala UEFA 2000/2001. Liverpool menang agregat 2-0 dan jadi juara di kompetisi itu.

- Porto selalu kalah di tiga laga knockout terakhirnya dengan hanya mencetak satu gol dan kebobolan sembilan gol.

- Porto untuk pertama kalinya lolos ke fase gugur secara beruntun sejak 2009/2010. Mereka tak pernah lolos ke perempatfinal sejak jadi juara di 2004.

- Sementara, Liverpool untuk pertama kalinya lolos ke fase gugur Liga Champions sejak musim 2008/2009.

- Liverpool jadi satu dari empat tim yang belum kalah di Liga Champions musim ini selain Barcelona, Besiktas, dan Tottenham.

- Hanya Paris-St Germain (25) yang mencetak gol lebih banyak dari Liverpool (23) di fase grup musim ini.

- Liverpool juga jadi tim yang paling sering menyentuh bola di kotak penalti lawan musim ini (251).

- Porto paling banyak mencetak gol dari bola mati yakni delapan gol di fase grup.

- Hanya Parc des Princes (16 gol) yang menghasilkan gol lebih banyak dari Do Dragao (15 gol) di fase grup musim ini.

- Penyerang Porto Vincent Aboubakar sudah bikin lima gol dan dua assist dari lima laga fase grup, paling banyak selama kariernya di Liga Champions.

- Di enam pertandingan pertamanya, Roberto Firmino bikin enam gol dan tiga assist. Selain itu tidak ada pemain yang terlibat gol tandang lebih banyak ketimbang Firmino di fase grup musim ini. (4 gol, 2 assist).‎(yn)