JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi VI DPR RI Bowo Sidik Pangarso mengapresiasi kebijakan reformasi birokrasi di Kementerian Perindustrian yang di gagasMenteri Perindustrian RI,Airlangga Hartarto.
Menurut dia, dengan adanya kebijakan tersebut Unit Pelayanan Teknis (UPT) di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kementerian Perindustrian mengalami peningkatan jasa pelayanan kepada pelaku industri di dalam negeri hingga 45 persen selama tahun 2013-2017.
"Kita Komisi VI sangat apresiasi dengan terobosan yang dilakukan Pak Airlangga Hartarto sebagai Menteri Perindustrian RI. Dengan terobosan itu ada manfaat signifikan yang dapat dirasakan," kata Bowo kepada wartawan di Jakarta, Kamis (21/06/2018).
Selain itu, langkah Menperin yang menekankan mengenai kualitas produksi dari hasil pengolahan manufaktur, hal tersebut menurutnya penting guna menjaga kepercayaan konsumen baik pasar domestik maupun ekspor.
"Dalam catatan kami, saat Menperin memberlakukan regulasi sertifikasi SNI (Standar Nasional indonesia) wajib pada setiap komoditas yang dihasilkan manufaktur, hal ini terbukti mampu memacu peningkatan volume pelayanan UPT di bawah BPPI," ujarnya. (Alf)