JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Anggota Komisi I DPR RI Lena Maryana menyatakan, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) harus segera mencegah internasionalisasi isu Papua. Sebab, hal ini jelas sangat merugikan Indonesia dari sisi kepercayaan oleh negara-negara lain.
"Saya berharap Kemenlu bersama kementerian lain melakukan koordinasi untuk mencegah terjadinya internasionalisasi isu Papua ini," kata Lena di Jakarta, Jumat (13/9/2019).
Ia meminta Kemenlu menyiapkan strategi untuk memitigasi dan menahan isu-isu yang diterima oleh dunia internasional.
"Karena kita tahu di masa kepemimpinan Pak Jokowi ini pembangunan di Papua sudah banyak dilakukan dan ini harus dikampanyekan disosialisasikan ke dunia internasional," ujar Politisi Partai Persatuan Pembangunan tersebut.
Politisi yang juga merupakan Pejuang Kesetaraan Gender terhadap perempuan ini juga menyayangkan sikap yang diambil pemerintah yang memblokir akses internet ketika kekisruhan terjadi.
Ia menganggap hal tersebut hanya menciptakan kerugian bagi Indonesia sebab tragedi ini dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh negara-negara yang mendukung Papua untuk merdeka.
"Menurut saya agak disayangkan dengan cara memblokir internet di Papua karena di luar negeri itu kemudian menjadi isu yang sangat negatif. Dipakai untuk menghajar pemerintah Indonesia seolah olah pemerintah Indonesia ini sangat otoritarian. Padahal yang dunia ketahui adalah bahwa Indonesia negara demokrasi terbesar," jelasnya.(plt)