Berita
Oleh Bachtiar pada hari Selasa, 26 Mei 2015 - 17:45:01 WIB
Bagikan Berita ini :

Loyalis Hatta Rajasa Sebut Faisal Basri Pengamat Menyesatkan

79faisal-basri.jpg
Faisal Basri (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pernyataan Faisal Basri dalam sebuah diskusi beberapa waktu lalu yang mengatakan bahwa kekacauan dunia industri Bauksit karena Hatta Rajasa terus menuai reaksi keras. Salah satu reaksi itu datang dari loyalis mantan Ketua Umum PAN itu yakni Kuntum Khairu Basa.

Ketua Garda Muda Nasioal (GMN) ini pernyataan Faisal Basri tak lebih sebagai upaya pencitraan semata.

"Faisal hanya melakukan pencitraan saja, saya melihat ini strategi Faisal agar supaya masuk bursa Menteri," katanya kepada TeropongSenayan di Jakarta, Selasa (26/5/2015).

Selain itu, Kuntum juga mempertanyakan kinerja Faisal Basri selama ini yang menurutnya belum memberikan kontribusi yang berarti buat bangsa dan negara.

"Apa kontribusi Fasial terhadap negara selama ini? Sebagai Ketua Umum Garda Muda Nasional, saya belum pernah melihat kontribusi konkret terhadap negara ini. Saya sedikit aneh, kenapa Faisal baru sekarang bicara? Kemana saja selama ini, hemat saya ini bagian dari sekenario politik," tandas dia.

"Komentar Faisal ini menyesatkan, bagi kami anak-anak muda, Faisal hanya seorang pengamat yang menyesatkan," pungkas dia. (iy)

tag: #faisal basri  #hatta rajasa  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Akademisi: Proyek Jalan Trans Halmahera Menguntungkan Perusahaan Tambang, Bukan Rakyat

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 04 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Akademisi Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Astuti N Kilwouw menilai proyek pembangunan Jalan Trans Halmahera bukan ditujukan untuk kepentingan rakyat, melainkan ...
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...