Oleh windarto pada hari Selasa, 05 Jan 2021 - 17:12:43 WIB
Bagikan Berita ini :

Gandeng JTF, Sudin Parekraf Jaksel Salurkan Bantuan APD untuk Pelaku Industri Pariwisata di Jaksel

tscom_news_photo_1609841563.jpg
Gandeng JTF, Sudin Parekraf Jaksel salurkan bantuan APD untuk pelaku industri pariwisata di Jaksel (Sumber foto : dok: Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Dalam rangka memberikan keyakinan dan kenyamanan bagi para wisatawan untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata di Jakarta Selatan, Suku Dinas (Sudin) Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Jakarta Selatan bersama Jakarta Tourism Forum (JTF) menyalurkan bantuan alat pelindung diri (APD) kepada Pelaku Industri Pariwisata di Jakarta Selatan yang terdiri dari Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (Asperapi), Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia(PHRI), Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APBI), Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata (Asita), Indonesia Congress and Convention Association (INCCA), Evendo dan Asosiasi Museum Indonesia (AMI). Adapun bantuan yang disalurkan berupa 1500 thermo gun, 2000 boks masker N-95 dan 3600 pcs face shield.

Ketua Dewan Pengawas Jakarta Tourism Forum (JTF) Nurdin Al Fahmimengatakan bantuan yang diberikan oleh Sudin Parekraf Jakarta Selatan ini adalah tindak lanjut dari kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) protokol kesehatan berbasis Cleanliness, Health, Safety, and Environment (CHSE) yang belum lama ini juga digelar oleh Sudin Parekraf Jakarta Selatan.

“Semua pelaku usaha pariwisata yang terkena dampak pandemi Covid-19 di Jakarta Selatan menjadi objek dari pemberian bantuan ini harapannya dengan bantuan ini mereka bisa memulai usahanya kembali dengan baik dan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujar Nurdin.

Selain itu lanjut Nurdin pemberian bantuan ini juga meneruskan bantuan berupa program pemulihan ekonomi nasional (PEN) yang diberikan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kepada Industri Pariwisata di seluruh Indonesia.

Kordinator JTF Salman Dianda Anwar mengapresiasi bantuan APD yang disalurkan oleh Sudin Parekraf Jakarta Selatan, pasalnya Industri Pariwisata adalah Industri yang pertama kali terkena dampak Pandemi Covid-19.

Salman menambahkan, sebagai organisasi yang merupakan kumpulan stakeholder Industri Pariwiasata, JTF selama situasi Pandemi Covid-19, beberapa kali menyalurkan bantuan yang diamanahkan berbagai pihak terkait.

Dukungan dan support tersebu antara lain disalurkan ke beberapa instansi, mulai dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), tim medis di Hotel Grand Cempaka dan Kepulauan Seribu, Asosiasi Pengusaha Hiburan Jakarta (Asphija), Pemkot Jakarta Selatan, Pemkot Jakarta Timur, Pemkot Jakarta Utara, Pemkot Jakarta Pusat, Pemkot Jakarta Barat, Asrama Mahasiswa Jakarta, Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) Wilayah DKI Jakarta, anggota PPSU Kelurahan Pegangsaan, bahkan hingga ke Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI).

“Insya Allah kami amanah menyalurkan berbagai bantuan-bantuan tersebut kepada pihak yang membutuhkan,” tandas Salman.

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Lainnya
Jakarta

Tujuh Indikator Pelemahan Ekonomi dan Tantangan Pertumbuhan.

Oleh Tim Teropong Senayan
pada hari Sabtu, 05 Apr 2025
Situasi perekonomian Indonesia saat ini menunjukkan berbagai tanda pelemahan yang menghambat pertumbuhan ekonomi. Setidaknya terdapat tujuh indikator utama yang menggambarkan kondisi ini: 1. ...
Jakarta

Rupiah Terus Melemah: Apa yang Bisa Dilakukan?

Jakarta, 25 Maret 2025-Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali mengalami tekanan signifikan. Hari ini, rupiah telah mencapai Rp16.549 per dolar AS, bahkan sempat menyentuh Rp16.639 di pasar ...