JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) merampungkan renovasi masjid dan kantin yang berada di lingkungan kantor pusat, Cawang, Jakarta Timur (Jaktim). Proses peresmian dilakukan oleh Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan, Jumat (12/3/2021).
Turut hadir Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria, Wali Kota Jaktim M Anwar serta sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi (pemprov) DKI, Direktur Utama PT Transjakarta Sardjono Jhony Tjitrokusumo, danjajaran direksi serta komisaris PT Transjakarta.
Anies mengatakan, nama Ar Ra’uf merupakan diberikan langsung olehnya dengan mengutip Asmaulhusna. Nama ini memiliki arti yang menyebutkan Allah Maha Pemurah, Allah Maha Penyantun, Allah Maha Pemberi dan Allah Maha Dermawan.
“Fasilitas ini satu untuk kegiatan ibadah dan yang kedua untuk kegiatan taklim bagi karyawan dan juga tempat untuk menguatkan ikatan silaturahmi,” ujar Anies dalam keterangannya, Senin (15/3/2021).
Terkait fasilitas kantin, selain untuk tempat mendapatkan makanan dan minuman yang higienis dan halal juga diharapkan menjadi wahana menyatukan para karyawan. Anies menekankan tentang penerapan prinsip ramah lingkungan di kedua fasilitas ini, khususnya dalam pengelolaan air ke depannya.
“Kita ikut membantu menyelamatkan lingkungan dengan menganut prinsip-prinsip ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Pesan saya kepada seluruh jajaran Transjakarta agar fasilitas ini semua bisa dirawat dengan baik, dikelola dengan rapi dan disiplin, sehingga fasilitas yang dibangun ini bisa langgeng dan dimanfaatkan dalam jangka panjang,” ucap Anies.
Sementara itu, Direktur keuangan PT Transjakarta Welfizon Yuza berterima kasih atas kesediaan Gubernur melakukan peresmian. Dengan dukungan tersebut, diharapkan bisa memberi semangat baru kepada seluruh karyawan Transjakarta.
“Peletakan baru pertama dilakukan langsung oleh Pak Gubenur pada 28 Oktober 2019, bertepatan dengan sumpah pemuda. Alhamdulillah, telah diresmikan secara langsung oleh beliau. Semoga bisa terus jadi penyemangat bagi semua insan Tije, terlebih sebentar lagi kita akan memasuki bulan suci Ramadan,” ujar Welfizon.
Sebagai informasi sebelum berganti nama, masjid Ar Ra’uf sudah terdaftar di Dewan Masjid Indonesia dengan nama masjid Nurul Huda. Setelah direnovasi, masjid Ar Ra’uf memiliki fasilitas yang lebih besar, dan bisa menampung sebanyak 324 jemaah dalam keadaan normal.
Selain itu, masjid ini juga dilengkapi dengan taman yang luas, asri dan kekinian, toilet serta tempat wudu yang terpisah bagi pria dan wanita.