Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Rabu, 09 Sep 2015 - 08:31:49 WIB
Bagikan Berita ini :

SBY: Keadaan Susah, Masih Saja Pemerintah Kasih Retorika

77SBY-tscom2.jpg
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) (Sumber foto : Indra Kusuma/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku prihatin dengan kondisi masyarakat saat ini yang dihadapkan dengan berbagai kesulitan.
Menurutnya, pemerintah harus bekerja memberikan solusi kongkret pada rakyat.

“Keadaan susah seperti ini, masih saja pemerintah kasih retorika ideologi. Beri bantuan dan jaminan masyarakat dapat membeli barang-barang dengan harga murah. Itu yang diperlukan saat ini,” kata SBY di kantor Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), Jakarta, Selasa (8/9/2015).

Padahal, banding SBY, kegaduhan politik di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) tidak begitu parah ketimbang zaman pemerintahannya.

“Sekarang Pak Jokowi masih enak. Tidak segaduh era saya,” ujarnya.

Terlebih, sambung ketua umum Partai Demokrat itu, pemerintahan Jokowi didukung banyak media massa.

“Zaman saya, mana ada yang mendukung saya,” kisahnya.(yn)

tag: #sby  #presiden jokowi  #jokowi turun  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...